Kapal Ditumpangi Terdampar, 12 Gadis Cantik Asal Filipina Diamankan
jpnn.com - TAHUNA - Sebanyak 12 gadis cantik asal Filipina diamankan bersama 1 anak buah kapal pump boat di Polres Sangihe, Sabtu (27/6) lalu. Diduga belasan gadis tersebut menjadi korban perdagangan manusia (human trafficking).
Informasinya, para gadis tersebut terdampar di Pulau Kamboleng, Kampung Kawio, Kecamatan Marore. Mereka menggunakan kapal fuso (pump boat ukuran besar). Diketahui fuso tersebut bernama KM Embis 05 milik salah satu pengusaha Tahuna berinisial LJ.
Paur Humas Sangihe Iptu Silindame Mangendai saat dikonfirmasi menyampaikan, sebelumnya, ada 16 orang ABK dan penumpang yang diamankan di Pospol Kawio pada Jumat (26/6) malam.
"13 orang asal negara asing ini dibawa ke Polres Sangihe dengan menggunakan KM Sabuk Nusantara, termasuk 12 gadis asal Filipina dan 1 ABK,"Â kata Mangendai.
Ditambahkannya, dari hasil pemeriksaan sementara, para penumpang tersebut merupakan tenaga kerja yang diduga ilegal.
"9 orang bekerja di Libanon dan 3 orang di Dubai,"Â tandasnya.(manadopost/jpnn)
TAHUNA - Sebanyak 12 gadis cantik asal Filipina diamankan bersama 1 anak buah kapal pump boat di Polres Sangihe, Sabtu (27/6) lalu. Diduga belasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi