Kapal Feri Bermuatan 153 Orang Tabrakan di Perairan Bintan
Berselang 4 menit kemudian ketika jarak pandang sudah sekitar 500 meter, kapten melihat kapal super tanker. Hanya kapten kapal baru menurunkan kecepatan saat jarak pandang sudah sekitar 100 meter sehingga terjadi benturan dengan MT. Pacific Crown.
“Waktu terjadi benturan, satu orang penumpang berada di luar atas lambung kiri kapal feri. Dia melompat ke laut karena panik,” kata dia.
Kapten kapal merespon cepat dengan memutarkan haluan kapal untuk melakukan evakuasi penumpang yang meloncat ke laut.
“Penumpang yang terjatuh ke laut berhasil diselamatkan kru kapal bernama Rendi Letung dengan menggunakan lifeboat, hanya kondisinya
masih sesak nafas usai diselamatkan,” kata dia.
Setelah memeriksa ruang mesin, dan kapal akhirnya kembali melanjutkan berlayar ke Tanjungpinang.
Budi menjelaskan saat kejadian kondisi cuaca dengan gelombang di perairan Bintan berkisar 0,1 sampai 0,5 meter dan Anambas berkisar 0,1 meter sampai 1 meter.
Pada saat MV. Voc Batavia berlayar cuaca dari Tarempa kondisi cuaca cerah di laut Anambas, namun pada saat sudah mendekati perairan Bintan cuaca berubah menjadi hujan deras.
“Sementara ini tabrakan diakibatkan karena jarak pandang minim,” tutupnya.(met)
Kapal Feri MV. VOC Batavia yang membawa penumpang 153 orang berlayar dari Tarempa menuju Tanjungpinang mengalami kecelakaan, Kamis (11/10) siang.
Redaktur & Reporter : Budi
- Soal Kenaikan Gaji Guru, Tri Wahyu: Kebijakan Pak Presiden Sangat Luar Biasa
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Menilik Peluang Menang Para Calon Wali Kota Batam Versi Survei Indikator Politik
- Pencinta Kuliner Merapat, Hotel di Batam Ini Hadirkan Dimsum All You Can Eat
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra