Kapal Pengangkut Terbakar, Suplai BBM Terganggu
Sabtu, 31 Desember 2011 – 16:58 WIB
BULUKUMBA - Suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan terganggu. Penyebabnya, kapal pengangkut BBM, Kapal Layar Motor (KLM) Fajar Mentari terbakar dalam perjalanan dari Pelabuhan Leppe'e Bulukumba menuju Pelabuhan Benteng Selayar, Jumat (30/12). Hasfar mengatakan insiden ini menyebabkan terganggunya suplai BBM ke Selayar. Apalagi, ini musibah kedua kapal pengangkut BBM dalam beberapa pekan terakhir ini. Makanya dia meminta pemerintah Selayar mengoperasikan depot pertamina.
Peristiwa ini terjadi pukul 07.00 pagi. Tempat kejadian tiga mil dari pantai tepatnya di wilayah Takarangka atau sering disebut wilayah Bone Kebo perairan Bulukumba. Beruntung tiga ABK masing-masing Faizal, Cimmang, dan Rival serta nakhoda, Antri selamat. Keempatnya selamat dari maut setelah ditolong kapal lain yang kebetulan berbarengan dari pelabuhan.
Baca Juga:
Terbakarnya kapal yang mengangkut 20 ton premium plus 5 ton solar tersebut sama sekali tidak disangka. Kepala Syahbandar Bulukumba, Hasfar mengatakan, saat kapal berangkat dari Leppe'e, sama sekali tidak ada gangguan. Ia membeberkan, sesuai keterangan ABK dan nahkoda, api tiba-tiba muncul di bagian tengah badan kapal. Ini diperkirakan lantaran adanya gesekan yang akhirnya menyulut api.
Baca Juga:
BULUKUMBA - Suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan terganggu. Penyebabnya, kapal pengangkut BBM, Kapal Layar Motor
BERITA TERKAIT
- Kabar Gembira dari Pak Sekda untuk Honorer yang Sempat Diberhentikan
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- Matret Kokop Upayakan 800 Honorer Diakomodasi jadi PPPK
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Perairan Kalsel Hingga 21 Januari 2025, Waspadalah
- Menko Zulhas Dorong Sumsel Sebagai Andalan Program Swasembada Pangan
- 44 Pelamar CPNS 2024 Kota Jambi Lulus Seleksi, Ada Formasi tak Terisi