Kapal Perang Martadinata-331 Tembakkan Meriam 76 di Utara Laut Jawa
Komandan KRI R. E Martadinata, yang juga bertugas sebagai Komandan Satgas Latma Rimpac 2024, Kolonel Laut (P) Adam Tjahja Saputra dalam rapat di Markas Komando Armada II, Surabaya, pada 22 April 2024, juga telah memaparkan rencana garis besar latihan kepada Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo.
Kolonel Adam menyampaikan latihan itu bakal melibatkan 43 kapal perang, termasuk KRI R. E Martadinata dan lima kapal selam dari negara-negara peserta latihan.
TNI AL untuk latihan itu pun mempersiapkan 43 prajurit dari Korps Marinir TNI AL dan tujuh prajurit dari pasukan elite TNI AL Komando Pasukan Katak (Kopaska).
Dalam paparan yang sama dia melanjutkan latihan bersama bertujuan meningkatkan kemampuan profesionalisme personel TNI AL dalam melaksanakan operasi dan latihan bersama berskala internasional.
Kemudian, meningkatkan kemampuan operasi laut jarak jauh dan penyiapan dukungan logistik tempur, serta meningkatkan kemampuan TNI AL dalam mendukung kebijakan pemerintah guna mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Pangkoarmada II dalam rapat itu pun menginstruksikan jajaran prajuritnya untuk mempersiapkan diri maupun alutsista yang akan digunakan dengan baik.
Ariantyo juga meminta prajurit TNI AL memanfaatkan kesempatan itu sebagai pengalaman dalam penugasan karena latihan itu dapat menambah wawasan untuk menjadi semakin profesional.
Latihan bersama Rimpac tahun ini rencananya juga diikuti Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI.
Kapal Perang Indonesia (KRI) Raden Eddy Martadinata-331 menembakkan Meriam 76 di utara Laut Jawa.
- Bea Cukai Musnahkan Barang Ilegal Bernilai Miliaran Rupiah di Karimun
- Perkuat Sinergisitas dengan TNI AL, Pemkab Sidoarjo Hibahkan 11 Unit Kendaraan Operasional
- Terima Kunjungan Komando TNI Angkatan Laut, Bamsoet Ingatkan Ancaman Peperangan Siber
- 9 Pati Bintang Tiga Berpotensi Jabat KSAL, Ring-1 Kepresidenan Lebih Berpeluang
- Marinir Bakal Dibekali Drone dan Senjata Sniper, Denjaka-Taifib Tak Ketinggalan
- Mengaku Anggota TNI AL, THA Ternyata