Kapal Pinisi ‘Berlayar’ Lagi di Seatrade Cruise Asia

Kalau soal bio diversity dan keindahan wisata bahari, Menpar Arief Yahya sangat pede. Maritime Indonesia jauh lebih menarik dan menantang. Mau yang model seperti apa saja, ada jauh lebih variatif. Price competitiveness ke destinasi Indonesia juga sangat bagus. "Dengan jumlah dolar yang sama, akan mendapatkan fasilitas yang lebih yang didapat," kata Arief Yahya.
Dari 10 Top Destinasi Prioritas yang diluncurkan sejak 2015, tujuh diantaranya berbasis wisata maritim, yakni Tanjung Kelayang Belitung, Tanjung Lesung Banten, Mandalika Lombok, Labuan Bajo Komodo, Wakatobi Sultra dan Morotai Maltara. Belum lagi destinasi bahari kelas dunia lain, seperti Raja Ampat, Derawan, Katimunjawa, Pulau Moyo, Manado, Bitung dan lainnya.
"Kekuatan alam kita di wisata bahari memang tak tertandingi. Kita bagi dalam tiga kategori, pertama Coastal Zone atau wisata bentang laut atau pantai. Lalu Underwater, keindahan bawah laut yang dijual. Ketiga, sea zone, atau antar pulau seperti yacht dan cruising," ucapnya.(jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
- Pegadaian Peduli, Beri Kenyamanan Beribadah di 50 Masjid Dengan Karpet Bersih
- TASPEN Rayakan 62 Tahun Penuh Kepedulian, Beri Bantuan Kursi Roda ke Peserta Pensiun
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Momen Hari Kartini, Andini Anissa Jadi Perempuan Pertama Peraih Gelar Kubestronaut
- Mensesneg Belum Pelajari Materi Gugatan Perpres PCO