Kapal Rumah Sakit Berlayar Mulai Berlayar di 3 Pulau
Dalam pelayaran akan membawa dokter penyakit dalam, dokter anak, dokter jantung. Jika dilihat jumlah penduduk di Pulau Sapudi 24 ribu jiwa, maka diperkiraan 30-40 penduduk butuh pelayanan kesehatan.
"Kami tidak ingin hanya melakukan tindakan terus lari. Tapi kami juga akan membangun sistem pelayanan kesehatan terpadu," imbuhnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran Unair, dr Soetojo mengatakan, rumah sakit terapung ini akan dimanfaatkan para dokter spesialis yang telah menuntaskan masa studinya.
"Melalui program wajib kerja, dokter spesialis diharuskan mengikuti pengabdian kerja masyarakat di pulau terpencil bersama rumah sakit terapung Ksatria Airlangga," kata dr Soetojo.
Soetojo menambahkan, usai dari tiga kepulauan di Sumenep, rumah sakit terapung Ksatria Airlangga ini, akan terus menjelajah gugusan pulau terpencil lainnya di Kawasan Indonesia Timur. (pul/jpnn)
Tujuh dokter spesialis di rumah sakit terapung siap layani pasien di pulau terpencil
Redaktur & Reporter : Natalia
- Prabowo Akan ke Mesir Mengawal Bantuan untuk Palestina, Jarnas 98: Kesatria
- Kapal Rumah Sakit Terapung TNI AL Bersiaga Dukung KTT ASEAN, Nih Spesifikasinya
- TNI AL Bangun Lagi 2 Kapal Rumah Sakit Berkemampuan Tangani Pasien Covid-19
- Alhamdulillah, Rumah Sakit Terapung TNI AL Bersandar di Mamuju
- Bantu Warga di Pelosok Kepulauan, Rumah Sakit Terapung Unair Raih Penghargaan di Asia
- Bu Khofifah Siapkan 2 Kapal Rumah Sakit untuk Jatim