Kapal Tenggelam di Buton Tengah, Polisi Periksa Nakhoda
"Yang melaporkan bahwa telah terjadi kecelakaan kapal, yakni satu kapal penyeberangan antar-desa tenggelam pada Senin (24/7) dini hari," kata Arafah.
Setelah Tim Rescue tiba, lanjutnya, pencarian langsung dilakukan dengan membagi menjadi dua tim.
Adapun tim pertama melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian kecelakaan kapal.
Tim kedua melakukan penyisiran di atas permukaan laut sekitar tempat kejadian dengan menggunakan perahu karet.
Arafah menyebutkan bahwa akibat kecelakaan tersebut, sebanyak 15 orang yang merupakan warga Desa Lagili, Kecamatan Mawasangka Timur, Kabupaten Buton Tengah dinyatakan meninggal dunia. Enam orang korban lainnya diselamatkan.
"Keseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur, langsung diserahkan kembali kepada keluarganya, sedangkan korban yang selamat, saat ini sementara dilakukan perawatan," jelasnya. (antara/jpnn)
Polisi langsung bergerak mengusut kasus kapal tenggelam di Buton Tengah. Nakhoda kapal diperiksa.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- Kasatreskrim Ditembak Kabag Ops di Sumbar, Kadiv Propam Bilang Begini
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap Kriteria Honorer dapat Afirmasi di Seleksi PPPK, Silakan Lapor ke Sini jika Ada Kekurangan