Kapal Terbakar, 8 Tewas 2 Hilang
Sabtu, 27 September 2008 – 02:34 WIB
Setelah dilakukan pendataan, ternyata dari para korban tidak ditemukan dua penumpang lainnya, atas nama Adelan La Juni (2,5) dan Wa Bine (3). Hingga saat ini keduanya masih dalam pencarian. Dari para korban yang selamat, 5 orang mengalami luka bakar dan saat ini sementara menjalani perawatan intensif di RS Al Fatah Ambon. Menurut penuturan Rizal La Idris (31), salah satu korban yang juga ABK, saat berlayar, tiba-tiba pada bagian mesin muncul asap hitam yang langsung membuat para penumpang panik. Akibatnya, para penumpang berupaya langsung menyelamatkan diri. ‘’Kejadiannya tiba-tiba sekitar pukul 12.30 Wit. Saya juga hanya berpikir untuk menyelamatkan anak saya (Ode Rizal/7) yang mengalami luka bakar,’’ ujar Idris.
Baca Juga:
Dirinya menambahkan, beberapa saat kemudian, ketika kapal sudah mulai dilalap si jago merah, beruntung ada pertolongan dari masyarakat Desa Alang dengan menggunakan perahu. ‘’Kita banyak yang diselamatkan oleh masyarakat Desa Allang,’’ kata dia.
Sementara itu Ali Haji Ode Musairi yang terlihat terpukul dengan kejadian itu kepada Ambon Ekspres mengatakan semua penumpang di atas kapal memiliki hubungan keluarga sehingga dirinya juga tidak ingin menyalahkan siapa-siapa terkait insiden itu.
Proses evakuasi terhadap 63 korban selamat dari Desa Allang terus dilakukan. Mereka diangkut dengan menggunakan armada bus milik Pemda Maluku. Para korban ini dievakuasi secara bertahap menuju Mapolsek Kepolisian Pelaksana Pengamanan Pelabuhan (KPPP).
NAHKODA DAN ABK DIAMANKAN
Guna menyelidiki kasus ini, aparat kepolisian dari Polres Ambon dan Pp Lease membentuk tim khusus dan mengirimkan penyidiknya dan memeriksa sejumlah saksi hingga ke Alang. Belum ada tersangka yang ditetapkan polisi atas insiden tersebut. ‘’Saat ini kita masih sebatas menginterogasi para korban dan belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka,’’ ujar Kapolres AKBP Didik Agung Widjanarko S.Ik MH kepada Ambon Ekspres di Pelabuhan Yos Sudarso.
AMBON - Duka menyelimuti masyarakat Pulau Kelang, Kecamatan Waesala, Seram Bagian Barat. Menjelang perayaan Idul Fitri 1429 H, kecelakaan laut merenggut
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel