Kapal Wisata Milik Pemkab Kotim Tenggelam, Ini Dugaan Penyebabnya
jpnn.com - SAMPIT - Kapal wisata milik Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, tenggelam, Selasa (21/1).
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotim menyampaikan bahwa kapal wisata milik pemda itu ditemukan tenggelam diduga akibat kebocoran di lambung.
“Dari informasi yang kami terima kejadiannya dini hari tadi, namun, karena petugasnya yang menjaga kapal ini tidak tidur di kapal, jadi dia tidak tahu ketika kapal ini mengalami kebocoran yang membuat air masuk ke kapal,” kata Kepala Disbudpar Kotim Bima Eka Wardhana di Sampit, Selasa (21/1).
Kapal yang tenggelam itu merupakan aset Pemkab Kotim melalui Disbudpar setempat yang dibangun sekitar 2010.
Kapal itu digunakan untuk penunjang pariwisata susur Sungai Mentaya yang merupakan salah satu ikon di Kota Sampit.
Bima menyampaikan, berdasarkan keterangan warga sekitar, kapal mulai tenggelam sekitar pukul 02:30 WIB, pada saat sebagian besar orang masih tertidur lelap.
Kapal yang mengalami kebocoran itu perlahan makin tenggelam seiring banyaknya air yang masuk.
Sementara, petugas yang berjaga tidak ada di lokasi saat kejadian, karena memang tak menginap di kapal ketika malam hari, sehingga tidak sempat melakukan upaya penyelamatan terhadap kapal wisata tersebut.
Kapal wisata milik Pemkab Kotim, Kalteng, tenggelam diduga akibat kebocoran di lambung.
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Antisipasi Penimbunan Bahan Pokok Menjelang Nataru, Pemkab Kotim Siapkan Langkah Strategis
- Nelayan yang Tenggelam di Muara Cikaso Belum Ditemukan
- Kapal Tenggelam di Perairan Karimunjawa, 11 ABK Dievakuasi Tim SAR
- Kapal Pancung Tenggelam di Perairan Belakangpadang Batam, 1 Orang Meninggal Dunia
- ABK yang Tenggelam di Perairan Ujunggenteng Masih Dicari Petugas