Kapan Harga BBM Turun? Begini Penjelasan Energy Watch Indonesia
"Maka, tentu perhitungan harga keekonomian masih mengacu pada harga minyak pada bulan Februari, bukan menggunakan harga yang sekarang. Harga sekarang baru digunakan untuk perhitungan harga BBM dua bulan ke depan, begitulah mengapa harga BBM sekarang belum turun," jelasnya.
Selain itu, nilai tukar dolar saat ini yang tinggi membuat penurunan harga semakin sulit diwujudkan kecuali ke bulan-bulan yang akan datang. Untuk harga BBM Mei akan menggunakan harga crude impor bulan Maret, Juni menggunakan harga April dan begitu seterusnya.
"Maka jika harus turun maka baru pada sekitar bulan Mei dan Juni bisa terjadi penyesuain harga. Dan semua kembali kepada Perpres 191 yang mengatur periodik evaluasi harga BBM," ucap Ferdinand.
Pihaknya berharap agar Pertamina segera lakukan evaluasi harga jual BBM. Bila sekarang sudah bisa dilakukan penurunan harga, maka sewajarnya diturunkan sesuai perhitungan harga keekonomian supaya Pertamina tetap untung dan rayat bisa merasakan dampak penurunan harga minyak dunia dan sedikit terbantu di tengah tekanan ekonomi akibat virus corona ini.
"Publik juga harus memahami bahwa penurunan penjualan BBM akibat dampak turunnya aktivitas publik tentu akan mempengaruhi bisnis Pertamina yang biaya operasionalnya tidak turun bahkan mungkin naik akibat kenaikan nilai tukar dolar," tandasnya. (fat/jpnn)
Masyarakat banyak mempertanyakan kapan harga BBM dalam negeri turun, menyusul anjloknya harga minyak dunia. Begini penjelasan Energy Watch Indonesia
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Harga Pertamax Naik, Komisi VI: Menjaga Potensi Pemasukan Negara
- Resmi, Pertamina Naikkan Harga Pertamax Mulai Hari Ini
- Harga BBM Nonsubsidi Pertamina Naik Per 2 Agustus, Pertamax Tetap
- Harga Pertamax Series Dinilai Layak Dinaikkan Agar tak Membebani APBN
- Peneliti INDEF: Harga Pertamax Series Sudah Saatnya Dinaikkan
- Catatan Ketua MPR: Gotong Royong & Menghidupkan Kewajiban Saling Kontrol dan Seimbang