Kapan Puasa Dimulai? Kemenag Minta Masyarakat Tunggu Hasil Sidang Isbat

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan penentuan 1 Ramadan atau puasa tahun ini akan dilakukan setelah hasil sidang isbat digelar besok.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib mengatakan pemerintah akan menggelar sidang isbat pada 1 April bertepatan dengan 29 Syaban 1443 Hijriah.
Sidang isbat dihelat oleh Kementerian Agama, sebagaimana amanah fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No. 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah.
Adib mengatakan sidang isbat dihadiri oleh MUI, perwakilan ormas Islam, DPR, sejumlah duta besar negara sahabat, serta kementerian dan lembaga terkait.
Kemenag berperan sebagai fasilitator bagi para ulama, ahli, dan cendekiawan untuk bermusyawarah menetapkan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.
"Sidang isbat selama ini menjadi sarana bertukar pandangan para ulama, cendekiawan, maupun para ahli terkait penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah. Hasil sidang isbat ini akan segera diinformasikan kepada masyarakat agar bisa dijadikan sebagai pedoman," kata dia.
Selain itu, Adib menyebut ada potensi perbedaan awal puasa antara ketetapan pemerintah dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
"Hasil sidang isbat ini akan segera diinformasikan kepada masyarakat agar bisa dijadikan sebagai pedoman," ujar Adib di Jakarta, Kamis (31/3).
Kemenag menyatakan penentuan 1 Ramadan atau puasa tahun ini akan dilakukan setelah hasil sidang isbat digelar besok.
- Bimbingan Manasik Haji BSI dan Kemenag Pecahkan Rekor MURI
- Pengumuman, Kemenag Perpanjang Waktu Pelunasan Bipih
- Prediksi BI, Ritel Tumbuh 8,3% saat Ramadan & Idulfitri
- Kemenag Perkuat Tata Kelola Zakat-Wakaf Lewat Tiga Pilar Strategis
- Penjelasan Resmi tentang Kurikulum Berbasis Cinta, Silakan Disimak
- Pengguna MyPertamina Meningkat Pada Periode Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025