Kapasitas Runway Bandara Soetta Ditingkatkan
jpnn.com - TANGERANG - PT Angkasa Pura (AP) II bekerjasama dengan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNI) untuk meningkatkan kapasitas landas pacu atau runway Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Mulai 26 Juni 2014, kapasitas dua runway di bandara Soekarno Hatta meningkat dari 64 pergerakan pesawat per jam, menjadi 72 pergerakan pesawat per jam," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri Sunoko dalam keterangan tertulisnya, Rabu (25/6).
Penetapan prosedur baru tersebut, kata Tri, dapat mengurai kepadatan di Bandara Soeta yang nantinya dapat berujung pada lebih baiknya pelayanan.
"Dengan peningkatan 72 pergerakan ini, kami berharap delay atau penundaan keberangkatan atau pun keterlambatan kedatangan dapat direduksi, sehingga meningkatkan pelayanan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta," harap Tri.
Sementara, Direktur Manajemen Lalu Lintas Penerbangan LPPNI, Amran mengingatkan agar program peningkatan kapasitas runway ini dapat berjalan dengan baik, dibutuhkan kolaborasi dan kedisiplinan dari seluruh pihak yang terlibat. Seperti operator bandara, maskapai, dan LPNNI.
“Perlu kerjasama seluruh pihak terkait. Bagi maskapai, kami meminta agar bisa memenuhi peraturan yang ada, dimana apabila ada perubahan jadwal penerbangan yang tidak termasuk kategori irregularity, maka harus sudah disampaikan paling telat H-3 melalui Indonesia Slot Time Coordinator, bukan H-1," jelas Amran.
Adapun kapasitas 72 pergerakan pesawat per jam diterapkan pada pukul 00.00-01.30 WIB, 02.00–10.30 WIB, dan 23.30–00.00 WIB.
Sementara pada pukul 01.30–02.00 WIB kapasitas ditetapkan sebanyak 54 pergerakan pesawat per jam, sebab hanya satu runway yang beroperasi karena dilakukan inspeksi di satu landas pacu lainnya.
Pukul 10.30–16.00 WIB, kapasitas dibatasi hanya 64 pergerakan pesawat per jam dengan memperhitungkan terbatasnya visibilitas saat senja.
TANGERANG - PT Angkasa Pura (AP) II bekerjasama dengan Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNI) untuk meningkatkan
- BRI Life & BRI Research Institute Realisasikan Komitmen Membantu UMKM
- Konsistensi Menghadirkan Inovasi, Bank Raya Raih BUMN Award 2024
- Prabowo Bentuk Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi, Bahlil Ditunjuk Jadi Ketua
- Bea Cukai Tegaskan Dukung Perluasan Kawasan Industri PT Alliance di KEK Sei Mangkei
- Resmikan Hanggar Kawasan Berikat PT DSI, Ini Harapan Kepala Bea Cukai Morowali
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB kepada PT Sanyo Trading Indonesia