Kapitra PDIP kepada Herzaky Demokrat: Hati-Hati Bicara
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Kapitra Ampera menanggapi ucapan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat (PD) Herzaky Mahendra Putra yang menuding Megawati Soekarnoputri menggulingkan Abdurachman Wahid atau Gus Dur dari kursi Presiden RI.
Kapitra meminta Herzaky agar hati-hati dalam berbicara kepada publik supaya tidak menimbulkan fitnah.
"Hati-hati bicara jangan sampai menimbulkan fitnah dan provokasi juga yang bisa (menghilangkan) ukhuwah silaturahmi kebangsaan," kata Kapitra kepada jpnn.com, Rabu (6/10).
Kapitra menilai bahwa tudingan yang disampaikan Herzaky itu keliru dan menyesatkan.
Bagi Kapitra, Megawati adalah sosok pemimpin yang taat pada konstitusi negara.
"Itu informasi yang keliru dan menyesatkan dan itu mekanisme konstitusinya sudah terlaksana. Kebetulan saja Bu Mega Wapresnya terus otomatis secara UUD jadi presiden," ujar Kapitra.
Herzaky sebelumnya mengatakan pendirian Partai Demokrat dilakukan setelah Megawati menggulingkan Gus Dur.
Kala itu, ujar dia, Susilo Bambang Yudhoyono menjadi calon wakil presiden untuk Megawati bersama satu kandidat lainnya yakni Hamzah Haz.
Politikus PDIP Kapitra Ampera menanggapi ucapan Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Deddy Komisi II: Ketika Presiden Jadi Jurkam, Kita Hilang Harapan Pemilu Jurdil
- Deddy PDIP Sebut Presiden Prabowo Wajib Cuti sebelum Mempromosikan Ahmad Luthfi
- Kebahagiaan Deddy Melihat Pidato Prabowo soal Pilkada Cuma Bertahan 3 Hari, Kok Bisa?
- Prabowo Dukung Luthfi-Yasin, Chico PDIP: Semoga Tak Berbentuk Penyalahgunaan Kekuasaan