Kapolda Ingin Contoh KPK
Senin, 20 Desember 2010 – 08:56 WIB
MEDAN -- Kapolda Sumut, Irjen Pol Oegreseno, ingin mencontoh kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu diungkapkannya saat ditanya soal banyaknya kasus-kasus dugaan korupsi yang pengusutannya masih jalan di tempat. Soal mencontoh KPK, lanjutnya, Oegreseno telah meminta penyidik Tipikor dalam menanggani kasus korupsi meniru konsep KPK. Ketika ditanya soal dugaan kasus korupsi yang tersangkanya tidak ditahan serta seringnya berita acara pemeriksaan (BAP) yang dikembalikan kejaksaan, dia bilang akan meningkatkan kordinasi dengan kejaksaan. Sedangkan, mengenai kepastian hukum terhadap tersangka yang terjerat kasus korupsi yang telah memakan waktu hingga bertahun-tahun, Oegreseno mengakui, adanya keraguan penyidik. “Kalau tidak cukup bukti, kita tidak usah takut, tidak usah ragu-ragu, hentikan saja. Tapi kalau terbukti teruskan lagi,” tegasnya.
“Kalau saya maunya, seperti KPK. Di mana, KPK itu ada lit, lidik, sidik. Maksudnya, Sebelum lakukan penyidikan, harus dilakukan penyelidikan dan penelitian, untuk memperdalam penyelidikan. Kalau Penyelidikan sudah kuat, kemudian lakukan penyidikan. Kalau sudah begitu, penyidik jangan mundur lagi,” ujarnya, Minggu (19/12).
Baca Juga:
Sedangkan, penanganan korupsi selama 2010 ini, menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Pihaknya tidak bisa mengambil alih kasus jika sudah ditangani Kejaksaan. "Kalau sudah ditangani jaksa, kita tidak tangani," tandasnya. Soal banyaknya kasus yang jalan di tempat, diakuinya karena pihaknya kesulitan menemui kerugian negara.“Kalau kuantitas menurun, bukan berarti kualitas menurun. Berarti orang sudah mulai takut untuk korupsi,” jelasnya.
Baca Juga:
MEDAN -- Kapolda Sumut, Irjen Pol Oegreseno, ingin mencontoh kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu diungkapkannya saat ditanya soal
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah