Kapolda Janji Usut Tuntas Kasus Sodomi Murid JIS
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Dwi Priyatno menegaskan, pihaknya sangat berkomitmen untuk menuntaskan kasus sodomi yang menimpa M, murid Taman Kanak-Kanak Jakarta International School, Cilandak, Jakarta Selatan.
"Kita komitmen kejahatan ini harus diusut tuntas," kata Kapolda usai menerima kunjungan T (40), ibunda M, di Markas Polda Metro Jaya, Kamis (17/4).
Tak hanya itu, Kapolda berjanji juga akan mengedepankan upaya pencegahan ke depan, supaya kasus serupa tak terulang. "Kita merancang dari aspek pencegahan. Diharapkan tidak ada korban lagi," jelasnya
Karenanya, bekas Kapolda Jawa Tengah itu menyatakan, ke depan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Komisi Perlindungan Anak Indonesia, serta Polri berupaya agar ada polisi siswa atau polisi sahabat anak.
Pada bagian lain, Polda meminta orang tua yang menyekolahkan anaknya di JIS melapor apabila ditemukan gejala-gejala sama dengan yang dirasakan M. "Kita harapkan mereka mau melaporkan apabila memang ada kejadian sama," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Kamis (17/4).
Dari pelaporan tersebut nantinya akan diketahui bagaimana pola pengajaran dari sekolah bertaraf internasional tersebut. "Ini akan menggambarkan seperti apa pengajaran dan pengasuhan di sekolah itu," ujarnya.
Lebih jauh, mantan Kapolres Klaten, Jawa Tengah ini menjelaskan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengevaluasi sistem pembinaan, pengajaran maupun pengasuhan sekolah itu.(boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya Inspektur Jenderal Dwi Priyatno menegaskan, pihaknya sangat berkomitmen untuk menuntaskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendagri Todong 50 Kepala Daerah dengan Formasi PPPK 2024 Terendah, Hasilnya Alhamdulillah
- 99 Virtual Race Tingkatkan Pengalaman dan Kualitas Lomba Lari di 2025
- Ketua Fraksi PKS: Penurunan Biaya Haji Kado Manis untuk Jemaah di Awal 2025
- Sekjen PKS Habib Aboe: Layanan Haji Harus Berkelas
- Heikal Safar: Program Makan Bergizi Gratis Bentuk Kemanusiaan Adil dan Beradab
- Mendes Yandri Sebut Dana Desa 2025 Difokuskan untuk Atasi Kemiskinan hingga Stunting