Kapolda Metro Irjen Fadil Dapat Dukungan dari Mahasiswa dan Pemuda Makassar

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah mahasiswa dan pemuda yang ada di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), memberikan dukungan penuh kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran untuk menjadi Kapolri.
Para mahasiswa dan pemuda itu menggelar aksi turun ke jalan dan menyampaikan dukungan karena Fadil menjadi sosok yang tepat untuk menjadi orang nomor satu di Korps Bhayangkara.
Mereka menilai Fadil merupakan figur yang netral dan bebas dari kedekatan pihak tertentu.
“Fadil Imran bebas dari isu kedekatan dengan kubu tertentu yang sering disebut-sebut oleh publik. Pejabat publik yang bebas dari isu kedekatan dengan kubu tertentu akan lebih optimal dan total dalam bekerja terutama untuk kepentingan bangsa dan negara,” ujar salah satu koordinator aksi Faizal, Selasa (15/12).
Menurut Faisal, sosok ideal yang bisa menggantikan Kapolri Idham Azis adalah Fadil Imran karena mampu berinteraksi dengan para tokoh agama, ulama, dan masyarakat.
"Kami tergabung dari pemuda dan mahasiswa Makassar, Sulsel, mendukung Fadil Imran sebagai Kapolri yang pantas menggantikan Idham Azis sebagai kapolri,” kata Faizal.
Dia menerangkan, Fadil Imran merupakan salah satu putra terbaik Sulsel yang memiliki rekam jejak yang bagus di kepolisian karena berani mengungkap kasus-kasus besar.
"Dengan ini kami tegaskan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera menetapkan Fadil Imran sebagai kapolri,” kata Faizal. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Para mahasiswa dan pemuda di Makassar menilai Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran merupakan figur yang netral dan bebas dari kedekatan pihak tertentu.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Kapolri Jenderal Listyo Membuka Orientasi XII HIKMAHBUDHI, Candra Aditiya Nugraha: Ini Kegiatan Berskala Nasional
- Bikin Resah, Preman di Pelabuhan Makassar Ditangkap Polisi
- Kompolnas Minta Kasus Pengawal Kapolri Pukul Wartawan Harus Diproses
- Ajudan Kapolri Tempeleng Jurnalis, Pengamat: Nilai Humanis Hanya Jargon
- Tindakan Ajudan Kapolri Dianggap Bentuk Pelecehan Terhadap Kebebasan Pers
- Polisi yang Tempeleng Pewarta Foto di Semarang Siap-siap Kena Sanksi Tegas