Kapolda Ngantor 2 Minggu di Tarakan
"Dimana Bumi Dipijak, Di Situ Langit Dijunjung"
Sabtu, 02 Oktober 2010 – 06:52 WIB
Untuk menjamin keamanan Tarakan, aparat TNI dan Polri tetap siaga selama satu bulan. Keberadaan TNI dan Polri diharapkan bisa menetralisir dan kembali membawa rasa aman. “Dalam artian bisa meyakinkan masyarakat secara keseluruhan bahwa keamanan kota benar-benar kondusif,” kata kapolri.
Kapolri datang ke Tarakan Jumat (1/10) pagi kemarin. Selain melakukan pertemuan dengan muspida, kapolri mengunjungi warga dan salat Jumat di masjid Al Maarif Tarakan. Usai salat Jumat, kapolri memberikan arahan kepada ratusan jamaah yang memadati masjid pasca kesepakatan damai yang ditanda tangani masing-masing Kamis (30/9) lalu. Bambang Hendarso mengatakan, Kota Tarakan saat ini sedang menjalani masa pemulihan sehingga warga harus menjaga dan tidak mudah terprovokasi hal-hal yang bisa saja mencederai kesepakatan damai.
“Tarakan sudah berlangsung pulih. Sesuai dengan kesepakatan yang sudah kita buat bersama, jangan ada lagi perselisihan dan jangan mudah terprovokasi oleh siapapun. Karena bisa mencederai kesepakatan damai kita,” tutur dia. Salah satu bentuk provokasi yang didapatkan pihaknya itu, sebut Kapolri, berupa pesan singkat yang berisi ungkapan provokasi. “Jangan mudah terprovokasi. Sekarang ada SMS yang mengandung bahasa provokasi. Kalau ada yang mendapatkan SMS ini coba konsultasikan sama petugas keamanan agar ditindak lanjuti, sehingga tidak mudah terpancing. Jadi harus dicek,” imbau kapolri.
Untuk memastikan perdamaian berjalan dengan baik, Bambang Hendarso mengaku akan melakukan evaluasi dalam 2 minggu kedepan. Pihaknya juga selalu memantau dan melaporkan hasilnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Dalam 2 minggu kedepan, saya akan evaluasi hasil kesepakatan ini,” kata Bambang.
TARAKAN - Kapolri Jenderal Polisi Bambang Hendarso Danuri bersyukur dan salut kepada pihak-pihak yang terkait yang begitu cepat mengatasi rusuh di
BERITA TERKAIT
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi
- Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
- Seorang Anggota KPPS di Muara Enim Meninggal Dunia
- Cagub Sumsel Mawardi Yahya Nyoblos di TPS 08 Gandus Palembang
- Memastikan Pilkada Berjalan Lancar, Irjen Iqbal Tinjau TPS di Pekanbaru