Kapolda Papua Kesal, Kecewa, Pusing...Dikira Polisi Main-main?!
"Personel yang diturunkan ini gabungan aparat Polres Jayapura Kota, tim khusus Polda Papua, Polsek Abepura, Polsek Jayapura Selatan dan 10 ekor anjing pelacak,” katanya.
Pengejaran difokuskan pada tempat atau lokasi yang diduga menjadi pelarian para penghuni Lapas Abepura ini seperti rumah keluarga atau kenalan maupun tempat publik seperti bandara dan pelabuhan. “Kami juga sudah menyebar foto-foto mereka di tempat-tempat publik,” tambahnya.
Hal yang sama juga dilakukan jajaran Polres Jayapura yang terdiri dari Polsek Sentani Timur, Polsek Sentani Kota dan Satuan Lalu Lintas yang menggelar razia untuk mempersempit ruang gerak 13 penghuni Lapas Abepura yang kabur.
“Kami langsung mendapat instruksi dari Kapolres untuk menggelar razia guna mengantisipasi adanya narapidana dan tahanan Lapas Abepura yang kabur ke wilayah hukum Polres Jayapura,” kata Kapolsek Sentani Kota, AKP Frits Siagian.
Frits Siagian mengatakan, 40 personel yang dikerahkan melakukan pemeriksaan dan mengindentifikasi pengguna jalan yang diduga mirip dengan narapidana dan tahanan yang kabur. “Kami juga sudah menempatkan personel yang menggunakan pakaian preman di batas kota untuk memonitor orang-orang yang bergerak ke arah Sentani,” tambahnya. (ade/jo/nik/fia/nat/adk/jpnn)
JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpau tak bisa menyembunyikan kekecewaan dengan kaburnya 13 tahanan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda
- Hewan Dilindungi Macan Akar Mati Terlindas di Tol Dumai-Pekanbaru