Kapolda Pastikan 4 Pelaku Penusukan Anggota TNI sudah Ditangkap
”Kalau itu Prajurit TNI, kita tindak, kita hukum. Kan ada aturan. Pasti ditindak. Tapi dilaporkan awal adalah orang sipil yang panik lewat, langsung menabrak," pungkas Alfret.
Seperti diberitakan, pengendara mobil Daihatsu Ayla yang dengan berdarah dingin melindas dua warga Kamayoran Jakarta Pusat hingga tewas, Abdul Qosim, 32, dan Adrian Dwi Nanda, 18.
Keduanya dilindas pada Minggu dini hari (18/7) sekitar pukul 03.30 di Jalan Haji Benyamin Sueb, di dekat Tugu Patung, Ondel-ondel Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Suyudi Ario Seto menduga, kasus ”pembunuhan” dua warga Kemayoran dengan cara dilindas mobil ini diduga kuat erat kaitannya dengan kejadian beberapa jam sebelumnya.
Di mana seorang anggota TNI bernama Prada Ananda Puji Santoso, 22, terluka parah terkena dua tusukan celurit oleh rombongan SOTR yang dilakukan anak-anak muda masih di kawasan yang sama, persimpangan Tugu Patung Ondel-ondel Kemayoran, Jalan Haji Benyamin Sueb Jakarta Pusat.
”Saat ini sedang kami selidiki pelakunya, sudah beberapa saksi mata kami mintakan keterangan,” ujar Suyudi di Mapolres Jakarta Pusat, Minggu (18/7). (ind)
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan menegaskan pihaknya telah menetapkan empat tersangka terkait insiden pembacokan anggota TNI Prada Ananda Dwi
Redaktur & Reporter : Budi
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Kontroversi Jabatan Mayor Teddy, Refly Harun Ungkap 3 Kesalahan yang Ditutupi-tutupi
- Terdakwa James Makapedua Mengaku Anggota TNI Aktif, Kadispenad Merespons, Tegas
- Imparsial Desak DPR dan Pemerintah Setop Pembahasan RUU TNI yang Bermasalah
- Pelaku yang Menghabisi Nyawa Balita 2 Tahun di Indragiri Hilir Ditangkap, Ini Kronologinya
- Detik-Detik Penikaman Balita yang Tewas di Inhil, Ini Tampang Pelakunya