Kapolda Sumut Pastikan Bripka P Bakal Ditindak Tegas
jpnn.com, MEDAN - Kapolda Sumatera Utara, Irjen Panca Putra Simanjuntak memastikan akan menindak tegas Bripka P, yang sempat viral karena nyaris diamuk massa seusai memeras seorang pengendara sepeda motor di Jalan Dr Mansyur, Medan.
Hal itu disampaikan Panca usai mengecek pemeriksaan terhadap Bripka P yang saat ini sedang ditangani oleh Propam Polrestabes Medan, Jumat (12/11) malam.
"Pak Kapolrestabes sudah saya perintahkan agar kasus itu segera ditangani, berikan sanksi yang ketat," kata Panca.
Mantan Kapolda Sulawesi Utara itu meminta agar kasus tersebut diselesaikan dengan tuntas. Dia tak mau ada anggota yang mencederai nama baik Polri.
"Saya minta itu diproses tuntas. Kalau anggota seperti ini mencederai nama baik organisasi harus dikasih tindakan tegas. Masih banyak anggota Polri yang baik, yang bekerja pagi, siang, malam untuk melayani masyarakat," ujarnya.
Panca menyebutkan Bripka P saat kejadian melakukan modus operasi dengan memeras pengendara motor. Bripka P berpura-pura seolah pengendara motor tersebut melakukan pelanggaran.
Lebih lanjut, Panca mengatakan saat ini Bripka P ditempatkan di sel tahanan untuk pemeriksaan. Dia memastikan, selain proses pelanggaran disiplin, Bripka P juga akan diproses karena pelanggaran kode etik yang memungkinkan untuk dipidana.
"Dia sudah ditempatkan di dalam sel sebagai tempat khusus, dan proses hukumnya tidak hanya disiplin tapi kode etik, termasuk pidana, makanya saya minta tadi diproses tuntas itu," kata jenderal bintang dua itu.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Panca Putra Simanjuntak memastikan akan menindak tegas Bripka P, yang sempat viral karena nyaris diamuk massa seusai memeras seorang pengendara sepeda motor di Jalan Dr Mansyur, Medan
- Pilkada Landak 2024: Tim Paslon Karolin – Erani Laporkan Oknum Polres Landak ke Polda Kalbar
- Minta Polisi Cek HP Pegawai Komdigi Pelindung Situs Judi Online, Sahroni: Bongkar Jaringannya!
- Polisi Tangkap Pemuda Penyekap sekaligus Perudapaksa Gadis 11 Hari
- 5 Berita Terpopuler: Kasus Guru Supriyani Berujung Pahit, 6 Polisi Diperiksa Propam, Begini Penjelasannya
- Polisi Tangkap Buronan Asal Bima NTB
- Pejabat Kementerian Komdigi Terlibat Judi Online, Meutya Hafid Bilang Begini, Tegas