Kapolda Tidak Mau Begal Marak di Jawa Barat
jpnn.com, BANDUNG - Maraknya keberadaan begal dan geng motor di Jakarta, menjadi perhatian Kapolda Jawa Barat Irjen Rudi Sufahriadi. Ia tak ingin begal marak di Jawa Barat.
Rudi menginstruksikan agar jajaran di wilayah melakukan antisipasi. “Kita tingkatkan patroli agar masyarakat tetap merasa aman,” kata Rudi di Mapolda Jabar, Jumat (17/5/2019).
BACA JUGA: Tiga Pelaku Begal di Depok Diamankan, Satu Perempuan
Rudi menuturkan, selain peningkatan patroli, ia juga instruksikan jajarannya untuk memetakan wilayah-wilayah yang rawan terkait tindak kriminalitas.
Seperti lokasi-lokasi yang disinyalir kerap terjadi tindak kriminalitas, untuk menempatkan personel, guna mengantisipasi hal-hal yanh dianggap meresahkan masyarakat.
“Kayak di tempat-tempat sepi, kita tempatkan personel guna memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ucapnya.
Kapolda juga menghimbau kepada masyarakat jika menemukan adanya tindak kriminalitas untuk segera melaporkan agar ditindaklanjuti.
BACA JUGA: Waspada, Begal dengan Modus Baru Beraksi pada Malam Hari
Rudi menghimbau kepada masyarakat jika menemukan adanya tindak kriminalitas untuk segera melaporkan agar ditindaklanjuti.
- Pendaftaran PPPK untuk Tenaga Honorer Tahap 2 Diperpanjang, Catat Tanggalnya
- BPS: Kota Sukabumi Inflasi Tertinggi di Jawa Barat
- 800 Ribu Kendaraan Masuk ke Jawa Barat Selama Libur Nataru 2025
- Polemik Pasar Tumpah Tak Kunjung Selesai, Warga Tuntut Pembongkaran Menyeluruh
- Ungkap Lab Rahasia Narkoba di Bandung, Polisi: Hendak Dipasarkan Pada Malam Tahun Baru
- Polisi Ungkap Motif Penculikan IRT di Bandung, Korban–Pelaku Ternyata Saling Kenal