Kapolda: Tidak Usah Mengurusi Urusan Orang Lain
jpnn.com, TASIKMALAYA - Kapolda Jawa Barat Irjen (Pol) Anton Charliyan mengeluarkan maklumat yang isinya meminta warga Jabar tidak ikut berangkat ke Jakarta untuk melaksanakan aksi yang sarat unsur politis, terkait Pilgub DKI.
Anton Charliyan menjelaskan dikeluarkannya maklumat tersebut, diharapkannya masyarakat bisa paham dan tidak berangkat ke Jakarta.
Karena pada dasarnya warga Jabar tidak punya hak sehingga tak perlu ikut campur dengan hajat lima tahunan DKI Jakarta itu.
“Tidak usah mengurusi urusan orang lain,” ungkapnya di Mapolres Tasikmalaya Kota kemarin (17/4).
Analisis dari kepolisian, kata dia, keberangkatan warga ke Jakarta tidak lain adalah untuk tujuan politik berkaitan dengan Pilgub DKI .
Maka dari itu dia juga meminta kepada tokoh masyarakat dan unsur Muspida untuk mengimbau kepada masyarakatnya supaya tidak berangkat ke Jakarta.
“Setelah kita analisis tidak ada tujuan lain selain tujuan politik, sudah tidak perlu ada dusta diantara kita,” ujarnya.
Daripada mengurus Pilgub DKI, Anton lebih mendorong supaya masyarakat bisa fokus membangun daerahnya masing-masing.
Kapolda Jawa Barat Irjen (Pol) Anton Charliyan mengeluarkan maklumat yang isinya meminta warga Jabar tidak ikut berangkat ke Jakarta untuk melaksanakan
- Di Debat Kedua, RK-Suswono Janjikan Sekolah Negeri dan Swasta Gratis di Jakarta
- Di Bawah Komando H. Odink, Tokoh Multi Etnik di Jakarta Siap Menangkan RIDO
- Selama Pilkada Jakarta, Pramono tak mau Ubah Panggilan dari Mas ke Bang
- KPU DKI Jakarta Rilis Dana Kampanye 3 Paslon, RK Paling Besar, Dharma Terkecil
- Dapat Nomor 1, Ridwan Kamil: Dulu di Jabar Juga Nomor 1, Alhamdulillah Menang
- Nomor Urut Pilgub Jakarta: RK-Suswono Nomor Urut 1, Dharma-Kun 2, Pramono-Rano 3