Kapolres: Mutasi Tak Perlu Dipertanyakan

jpnn.com - MATARAM - Sejumlah perwira lingkup Polres Mataram dimutasi, Sabtu (12/11). Dalam mutasi menjelang akhir tahun ini, Kapolres Mataram AKBP Heri Prihanto mengatakan merupakan hal yang biasa, agar dinamika organisasi bisa berjalan dengan baik.
”Adanya serah terima ini, hal yang biasa. Tidak perlu dipertanyakan,” kata Heri saat memberikan sambutan pelantikan pejabat baru di Polres Mataram seperti dilansir Lombok Post (Jawa Pos Group).
Menurut Heri, pengambilan kebijakan untuk melakukan mutasi telah melalui sejumlah pertimbangan. Salah satunya untuk penyegaran organisasi. Karena itu, sejumlah pejabat yang dipindah, bukan berarti memiliki kinerja yang buruk.
”Mereka sudah bagus, sesuai dengan keinginan masyarakat,” katanya.
Kepada perwira yang menempati pos baru, Heri berpesan untuk segera melakukan penyesuaian. Tetap memantau dan menjaga kondusivitas di masyarakat.
”Yang baru tidak perlu saya berikan arahan, karena ini wajah baru stok lama. Mereka pernah bertugas di Mataram, tentu mengerti situasi dan kondisi di Mataram,” ujarnya.
Dalam serah terima jabatan, Sabtu (12/11), terjadi pergantian posisi di Polsek Cakranegara. Kompol I Gusti Suarnaya yang sebelumnya menjadi Kapolsek, menerima tugas baru sebagai Kasubbagdumasan Itwasda di Polda NTB. Posisi Suarnaya, diisi AKP Haris Dinzah yang sebelumnya menjadi Kasat Reskrim Polres Mataram.
Untuk mengisi posisi Kasat Reskrim, Heri melantik AKP Kiki Firmansyah Efendi yang sebelumnya menjabat Kapolsek Senggigi, Lombok Barat. Selain itu, Kasat Intelkam yang sebelumnya diisi AKP Bayu Septianto, digantikan AKP Heri Windiarto.(dit/r2)
MATARAM - Sejumlah perwira lingkup Polres Mataram dimutasi, Sabtu (12/11). Dalam mutasi menjelang akhir tahun ini, Kapolres Mataram AKBP Heri Prihanto
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia