Kapolrestabes Semarang Disorot soal Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi
jpnn.com - Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar menjadi sosok yang sedang diperbincangkan di media sosial (medsos) X.
Sorotan itu mencuat setelah kasus siswa SMKN 4 Semarang tewas diduga ditembak polisi.
Tren topik perbincangan Kapolrestabes Semarang tersebut mencapai 1.6 ribu cuitan. Menduduki nomor dua dalam pencarian medsos X pada Selasa (26/11) pukul 12.31 WIB.
Terlebih, ketika Kombes Irwan menyatakan korban adalah pelaku tawuran yang tergabung dalam gangster.
Kombes Irwan menyebut korban tergabung dalam kelompok Tanggul Pojok yang bertawuran dengan kelompok Seroja.
"Korban ini kebetulan dari Geng Tanggul Pojok yang saat kedua kelompok gengster ini melakukan tawuran kemudian muncul anggota polisi," kata Kombes Irwan dikonfirmasi, Selasa (26/11).
Kombes Irwan menjelaskan lokasi tawuran itu berada tak jauh dari Perumahan Paramount Village, Jalan Simongan, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat.
Saat itu, terdapat anggota kepolisian yang mencoba melerai aksi tawuran antarremaja tersebut. Namun, menurutnya malah anggota kepolisian yang diserang oleh para pelaku tawuran.
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar disorot setelah menyebut siswa Paskibraka SMKN 4 Semarang yang tewas diduga ditembak polisi, pelaku tawuran.
- IPW Minta Masyarakat Menunggu Hasil Penyelidikan Kasus Penembakan di Semarang
- Prarekonstruksi Polisi Tembak Siswa SMKN 4 Semarang, Ada 3 Lokasi
- Siswa SMKN 4 Semarang Korban Penembakan Oknum Polisi Terlibat Tawuran?
- Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang: Keterangan Siapa yang Benar?
- Dor! Mulyono Ditembak Tim Polda Riau, Dia Bawa Sabu-Sabu Senilai Rp 30 Miliar
- Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi, Kombes Irwan Sebut Ada Tawuran