Kapolri Ajak Mahasiswa Sebarkan Moderasi Beragama
jpnn.com, JAKARTA - Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang bersama Polri menggelar kuliah umum bertajuk 'Anak Muda dan Tantangan Kebangsaan' pada Sabtu (29/10).
Kegiatan kuliah umum ini dirangkai dengan pembacaan teks Sumpah Pemuda dan deklarasi Muda Kawal NKRI.
Hadir sebagai pembicara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan berbagai tantangan bangsa dan refleksi Sumpah Pemuda.
Listyo menjelaskan Presiden Soekarno di hari peringatan Sumpah Pemuda pernah mengatakan, jangan mewarisi abu Sumpah Pemuda.
"Kalau sekadar mewarisi abu, bangsa ini hanya akan puas dengan Indonesia yang sekarang sudah satu bahasa, satu bangsa dan satu tanah air. Kepuasan ini bukan tujuan akhir," kata Listyo menirukan ucapan Soekarno di depan ribuan mahasiswa UIN Walisongo dan ketua umum organisasi kepemudaan Se-Jawa Tengah.
Dia juga menyebutkan sejarah Indonesia yang dijajah oleh berbagai bangsa harus dijadikan pelajaran.
Listyo juga menyebutkan saat itu yang dihadapi saat itu juga bukan hanya penjajah, tetapi bangsa sendiri.
"Para pemuda dengan berbagai pergerakan dan kelompok organisasinya yang menyatukan itu semua pada melahirkan Sumpah Pemuda," tuturnya
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak mahasiswa UIN Walisongo sebarkan moderasi beragama
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Pakar Apresiasi Andi Sudirman yang Berhasil Tangani 500 Kilometer Jalan di Sulsel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris