Kapolri Bentuk Direktorat PPA dan PPO, Positif Bagi Perempuan dan Anak
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan menyambut positif kebijakan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membentuk Direktorat Perlindungan Perempuan Anak (PPA) dan Pidana Perdagangan Orang (PPO).
Edi menyambut positif karena meyakini pembentukan direktorat ini akan meningkatkan kinerja kepolisian dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada perempuan dan anak serta pekerja migran Indonesia (PMI) di luar negeri.
"Kami melihat persoalan wanita dan anak-anak sangat serius dan butuh perhatian khusus. Kami berharap direktorat baru ini akan memberikan pelayanan dan perlindungan yang makin baik terhadap wanita dan anak-anak," ujar Edi dalam keterangannya, Rabu (18/12).
Menurut dosen pascasarjana Universitas Bhayangkara, Jakarta ini, terobosan Kapolri meningkatkan penanganan PPA dan PPO dari sub direktorat menjadi direktorat di Bareskrim Polri mendapat apresiasi dari sejumlah pihak.
Apresiasi disampaikan karena selama ini wanita dan anak kerap menjadi korban kejahatan dan mendapatkan perlakuan sewenang-wenang sehingga harus ada direktorat khusus yang menanganinya.
Edi menilai persoalan ysng sama kerap terjadi dalam pengiriman pekerja migran Indonesia (PMI) ke luar negeri.
Para pekerja migran tidak jarang menjadi korban kejahatan, baik dilakukan perusahaan pengirim nakal maupun pihak yang menampungnya di luar negeri. Akibatnya, pekerja migran Indonesia kurang mendapatkan perlindungan hukum.
"Kami yakin pembentukan direktorat yang membidangi wanita, anak dan PPO bisa menyukseskan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan kehadiran polisi makin dirasakan masyarakat," katanya.
Direktur Lemkapi Edi Hasibuan menilai langkah Kapolri membentuk Direktorat PPA dan PPO positif bagi perempuan dan anak.
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Direktorat PPA &PPO Diharapkan Dorong Peringkat Kesetaraan Gender Indonesia
- 110 Juta Orang Diprediksi Lakukan Mudik Akhir Tahun
- Jenderal Sigit: Polri-TNI Amankan 61 Ribu Lokasi Ibadah & Rekreasi Saat Nataru
- PDIP Sebut Oknum Intervensi Pilkada Papua Tengah, Kapolda hingga Kapolres Harus Dicopot
- Jangan-Jangan Ada Muatan Politis di Balik Isu Minta Kapolri Diganti