Kapolri Diminta Segera Tindak Lanjuti Kasus Penipuan Richard Mille
jpnn.com, JAKARTA - Kuasa Hukum korban kasus Richard Mille Heroe Waskito meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindaklanjuti kasus penipuan arloji Richard Mille dan dugaan pemerasan dalam perkara tersebut.
Kasus Richard Mille sebelumnya telah dilaporkan kepada DPR dan diteruskan kepada Kapolri saat rapat kerja kerja pada 13 April 2023 lalu.
"Kasus yang menimpa Tony Sutrisno ini kan gawat, jika orang gedongan saja bisa terseok-seok mencari keadilan, bagaimana orang kecil? Apalagi yang jadi pelaku utama diduga perwira kepolisian," kata Heroe kepada wartawan, Senin, (8/5).
Heroe mengatakan hukum adalah pelindung utama setiap warga negara dan tugas kepolisian adalah menjamin agar hukum bisa ditegakkan.
"Polisi itukan penegak hukum dan hukum itu melindungi setiap warga negara. Saya mengecam keras jika ada oknum kepolisian menyelewengkan hukum dan mempermainkan masyarakat yang ditimpa masalah," imbuh dia.
Kasus penipuan jam tangan mewah ini dilaporkan oleh Tony Sutrisno. Dalam aduannya dia mengaku diperas sejumlah oknum perwira Polri.
Tony membenarkan adanya pemerasan tersebut dan menjelaskan duduk perkara. Pengusaha itu menuturkan proses penanganan kasus yang dilaporkannya mulanya lancar.
Anggota Komisi III DPR Hinca Pandjaitan mengaku sudah menyampaikan kasus Richard Mille langsung kepada Sigit saat komisinya mengadakan rapat kerja pada 13 April 2023.
Kuasa Hukum korban kasus Richard Mille, Heroe Waskito meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menindaklanjuti kasus tersebut.
- Polisi Periksa 2 Tersangka Kasus Kematian dr Aulia Risma PPDS Undip, Kaprodi Mangkir
- Soal Kasus DWP, AKBP Malvino Dipecat Secara Tidak Hormat dari Polri
- Mabes Polri Ungkap Peran Kombes Donald dalam Kasus Pemerasan WNA di DWP
- Kapolda Sumbar Kini Resmi Dijabat Irjen Gatot Tri Suryanta
- Propam Gelar Sidang Etik Kasus Pemerasan DWP, 2 Polisi Langsung Dipecat
- Pakar Intelijen Nilai Polri Presisi Mampu Menjaga Stabilitas Keamanan Nasional 2024