Kapolri Dinilai Gagal Ciptakan Keamanan
Selasa, 15 Februari 2011 – 16:09 WIB
Kasus seperti Cikeusik dan Temanggung, menurut Ferry, adalah kejadian yang kesekian kalinya, dimana Polri telah lumpuh dalam fungsi dan tugasnya menciptakan keamanan. "Ini tamparan keras bagi kepolisian, di mana Timur Pradopo belum genap 100 hari bekerja, namun kejadian Cikeusik dan Temanggung meledak," kata Ferry.
Baca Juga:
Menurut Ferry, kepolisian mempunyai payung hukum sebagai dasar pijakan tindakannya untuk melakukan pengamanan, yakni Protap 1/X/30120 tanggal 8 Oktober 2010.
Jika ini tidak segera disikapi, Ferry berpandangan bahwa dikhawatirkan kepercayaan masyarakat terhadap keamanan yang disandarkan kepada kepolisian akan pupus. 'Polisi ke depan harus bekerja lebih cermat dan sigap lagi. Jangan menyepelekan informasi dari bawah, agar kejadian Cikeusik dan Temanggung tidak terulang lagi," pungkasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jendral Timur Pradopo, dinilai telah gagal dalam menciptakan stabilitas keamanan bagi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri Karding Tugaskan Anak Buah Bantu Mila Dapatkan Ijazah Ditahan Penyalur PMI
- Dirjen Bina Pemdes Membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Desa di Papua, Dorong Pelayanan Meningkat
- Lihat, Sikap Mayor Teddy Saat Prabowo Memperkenalkannya ke Joe Biden
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan