Kapolri: Ibu Angkat ANG Diduga Psikopat
jpnn.com - JAKARTA – Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan, orangtua angkat almarhum ANG, 8, Margareith C Megawe, diduga mengalami gejala gangguan jiwa alias psikopat. Badrodin mengatakan hal tersebut berdasarkan laporan yang diterima dari Kapolda Bali Irjen Pol Ronnie F Sompie.
“Kemungkinan ibu angkatnya (ANG) psikopat. Itu penjelasan Kapolda (Bali). Tapi itu baru dugaan. Apakah berdasarkan pemeriksaan psikologi atau tanda perilaku,” ujar Badrodin di sela-sela peringatan tiga tahun berdirinya Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Jumat (12/6).
Meski ada dugaan psikopat, namun kepolisian menurut Badrodin, belum dapat menetapkan apakah Margareith terlibat kasus pembunuhan ANG. Menurutnya, hingga saat ini pemeriksaan masih terus dilakukan. Ya, dalam peristiwa ini polisi telah menetapkan Agustinus, pembantu di rumah Margareith sebagai tersangka yang membunuh ANG.
“Tidak bisa menuduh tanpa ada alat bukti. Sekarang sedang didalami. Misalnya apakah hasil-hasil temuan dari sini (pemeriksaan kejiwaan) ada yang mengkaitkan ke sana (pembunuhan). Termasuk hasil pemeriksaan labfor (laboratorium forensik). Apakah perkosaan ini didukung alat bukti,” ujarnya.
Berdasarkan berbagai sumber, psikopat adalah sakit jiwa. Penderita psikopat tak sama dengan orang yang mengalami skizofrenia. Sebab, seorang yang mengalami psikopat masih sadar sepenuhnya apa yang dia perbuat. Menurut Robert D Hare, seorang psikopat selalu membuat kamuflase yang rumit, memutar balik fakta, menebar fitnah, dan kebohongan untuk mendapatkan kepuasan dan keuntungan dirinya sendiri.
Badrodin berharap lewat kasus ini, masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan. Jika menemukan adanya dugaan tindak kekerasan yang dialami seorang anak, sebaiknya segera melaporkannya ke kepolisian.
"Kasus ini biasanya terhadap anak dilakukan orang terdekat, yang kami harapkan kesadaran masyarakat untuk menginformasikan. Lapor ke kepolisian kalau lihat seorang anak ada keanehan di situ. Tanpa dilaporkan ke polisi, tidak bisa lakukan penyidikan. Masyarakat seharusnya jeli melihat perkembangan anak di sekitarnya,” kata Badrodin.
Seorang sumber di Polda Bali mengatakan bahwa hasil dari pemeriksaan kejiwaan, Margareith adalah sosok perempuan maskulin yang dominan. Saat ini, dia sedang dipenuhi kemarahan, agresivitas, dominan, sadisme, paranoid, dan agresivitas berlebihan.
JAKARTA – Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti mengatakan, orangtua angkat almarhum ANG, 8, Margareith C Megawe, diduga mengalami gejala gangguan
- Sebelum Pergi ke Gedung Gymnasium, Mahasiswa UPI Terlibat Cekcok dengan Mantan Kekasihnya
- PMI Penyumbang Devisa Terbesar Kedua, UT Dorong Tingkatkan Kompetensi
- Kasus Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh dari Gedung, Polisi Singgung soal Asmara
- Kapal Mati Mesin di Perairan Wanci, Penumpang Dievakuasi Tim SAR Wakatobi
- Benahi Infrastruktur, BP Kembangkan Batam sebagai Destinasi Investasi Unggulan di RI
- Perkuat Komiditas Pangan, Pertamina Dukung 13 Kelompok Perhutanan Sosial