Kapolri: Jangan Main Hakim Sendiri
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Kepolisian RI, Jenderal Timur Pradopo, menyatakan, tetap melakukan penegakan hukum terkait kericuhan di Kendal, Jawa Tengah, yang melibatkan organisasi kemasyarakatan Front Pembela Islam (FPI).
Ia mengatakan, saat ini pelaku sudah ditahan dan diproses. "Sudah ditangkap, sudah diproses, sudah ditahan. Kita tunggu saja hasilnya," kata Timur, di Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Rabu (23/7) saat pertemuan antara Mahkamah Agung, Kemenkumham, Kejaksaan Agung dan Kepolisian.
Bekas Kapolda Metro Jaya itu pun mengingatkan masyarakat untuk tidak main hakim sendiri. "Kita harapkan, karena ini bulan puasa untuk melihat dan agar jangan main hakim sendiri," kata dia.
Dia menyatakan, apa yang dilakukan kepolisian sudah komprehensif. Mulai dari mengajak, membimbing, mencegah. "Kalau tidak bisa, ya menegakkan hukum," katanya.
Dia menegaskan, ada tindakan pelanggaran hukum terkait kerusuhan di Kendal itu. Menurutnya, penegakan hukum sudah dilaksanakan.
"Sekali lagi apa yang dilakukan adalah penegakkan hukum dan ada pelanggaran hukum di situ," pungkasnya.(boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Kepolisian RI, Jenderal Timur Pradopo, menyatakan, tetap melakukan penegakan hukum terkait kericuhan di Kendal, Jawa Tengah, yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Viral, Video Jokowi Nyatakan Dukungan untuk Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta
- YLPKGI, Yayasan di Balik Program Percontohan Makan Bergizi Gratis di DIY
- MK Kabulkan Permohonan JR terkait Sanksi Pidana Bagi Pejabat Daerah, TNI, dan Polri
- PPATK Ungkap Fakta Pelajar Terpapar Judi Online, Sangat Mengejutkan
- Malam-Malam OTK Buka Sendiri Plang Mengatasnamakan PN Jakbar di SPBE Kalideres, Lihat!
- Mengenal Jaringan Internasional Rantastia Nur Alangan, Oh Ternyata