Kapolri Jenderal Listyo: Kami Bisa Mendengar Apa yang Dirasakan Masyarakat
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka lomba orasi unjuk rasa di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Jumat (10/12).
Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia.
Kapolri Jenderal Listyo meminta para peserta lomba bisa memberikan kritik kepada institusi yang dipimpinnya.
Tujuannya sebagai bentuk evaluasi demi Polri yang lebih baik.
"Kami berikan sub tema yang bebas, jadi seluruh rekan-rekan (peserta) boleh memberikan kritikan saran masukan baik kepada pemerintah, kementerian, dan lembaga yang mungkin rekan-rekan rasa perlu dikritik, khususnya polisi,” ujar Jenderal Listyo dalam siaran persnya, Jumat (10/12).
Jenderal bintang empat itu mengatakan Polri akan mendengarkan setiap kritikan yang diberikan.
Menurut dia, kritikan itu akan dijadikan masukan sehingga Polri bisa lebih baik lagi.
“Kami bisa mendengar apa yang dirasakan oleh masyarakat dan tentunya itu menjadi bagian evaluasi yang akan terus kita perbaiki," kata mantan Kabareskrim Polri.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada peserta lomba orasi unjuk rasa bisa memberikan kritik kepada polisi.
- TNI AD Mengerahkan 58 Ribu Prajurit Bantu Polri Mengamankan Nataru
- Apa Motif 18 Polisi Peras Penonton DWP? Propam Sita Rp 2,5 Miliar
- Kapolri Dampingi Menkopolkam Pantau Misa Natal di Katedral Jakarta
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- KAI Prioritaskan Kenyamanan dan Keamanan Penumpang saat Nataru
- Darurat Penyelamatan Polri: Respons Terhadap Urgensi Pengembalian Reputasi Negara Akibat Kasus Pemerasan DWP 2024