Kapolri Jenderal Listyo Menganggap Habib Zein bin Umar Seperti Ayah Sendiri
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertakziah ke rumah duka Habib Zen bin Umar di kawasan Pejaten Barat, Jakarta Selatan (Jaksel).
“Dalam kesempatan ini, saya bertujuan untuk memberikan penghormatan sekaligus mendoakan almarhum serta sedikit berbincang dengan keluarga untuk menyampaikan ucapkan belasungkawa," kata dia saat bertakziah ke rumah duka Habib Zein bin Umar.
Kapolri Jenderal Listyo mengenang sosok dari Habib Zein bin Umar semasa hidupnya sebagai individu yang kerap memberikan nasihat positif yang mencerahkan.
"Semasa hidupnya (Habib Zein bin Umar), saya selalu ingat beliau selalu memberikan nasihat-nasihat yang sangat bermanfaat untuk saya ketika menghadapi situasi-situasi tertentu," kata jenderal bintang empat Polri itu dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (11/8).
Tak hanya itu, mantan Kabareskrim Polri juga menyebut Habib Zen bin Umar sebagai sosok yang sangat dihormati. Oleh karena itu, Jenderal Listyo menganggap Habib Zein bin Umar seperti ayahnya sendiri. “Beliau sudah saya anggap seperti ayah saya sendiri," ucap ungkapnya.
Habib Zen bin Umar bin Smith yang merupakan Ketua Dewan Syuro Rabithah Alawiyah dan juga Mustasyar PBNU, meninggal dunia pada Rabu (10/8). Kabar duka ini terkonfirmasi dari pernyataan resmi DPP Rabitha Alawiyah. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menganggap Habib Zein bin Umar sudah seperti ayah sendiri.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Puluhan Massa Minta Kapolri Tindak Oknum Aparat Tak Netral di Pilkada Gowa
- Jenderal Sigit Puji Brimob yang Bebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan KKB
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Somasi Guru Supriyani, 2 Kepala Polisi Dicopot, Pembina Honorer Khawatir
- Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya Baik