Kapolri Malu, Mabes Polri Kalah Inovasi dari Polres
"Saya merasa malu. Di Mabes belum banyak berbuat. Justru di Polres yang didukung pemda bisa berbuat. Mungkin ini memacu kami di Mabes Polri, mungkin mengadopsi sistem yang ada di sini, untuk diangkat tingkat nasional. Seperti Korlantas punya sudah SIM online, tapi STNK dan BPKB belum. Kami harapkan 2017 semua bisa online, supaya masyarakat lebih mudah mendapatkan pelayanan. Potensi korupsinya juga rendah," jelas Tito.
Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Asman Abnur akan membawa inovasi tersebut untuk jadi bahan evaluasi bagi jajaran Polri. Alasannya, inovasi itu dapat meningkatkan mutu pelayanan aparatur kepolisian pada seluruh masyarakat.
Menurut dia, dalam bidang pelayanan, pihaknya memfokuskan dua upaya perbaikan. Yakni pelayanan publik berbasis elektronik yakni, E-Budgeting dan E-Goverment. "Ini tugas saya. Saya minta dukungannya ke Pak Kapolri, inovasi ini harus kita tularkan seleruh provinsi yang ada di Indonesia ini," jelas dia.
Asman menuturkan, akan membawa inovasi tersebut menjadi contoh ke instansi pemerintahan di Indonesia.
"Saya akan bawa ke daerah-daerah yang akan saya kumpulkan SKPB, bupati, dan semua wali kota. Di samping saya menggelorakan pelayanan publik, saya juga akan menyajikan inovasi-inovasi yang sudah jadi seperti ini. Kita harus berubah," tegas dia. (Mg4/jpnn)
SIDOARJO - Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Asman Abnur meresmikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- ABPPTSI Mengadu ke Mendiktisaintek, Banyak Masalah Serius
- Honorer yang Sulit Daftar PPPK Tahap 2 Bisa Praktikkan Solusi MenPAN-RB
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan
- Dukung Penanaman Pohon di Hulu Sungai Ciliwung, Pertamina: Memiliki Manfaat Besar