Kapolri Persilakan DPR Bentuk Pansus Pelindo

jpnn.com - JAKARTA – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Badrodin Haiti mempersilakan Komisi III (Komisi Hukum) DPR RI untuk membentuk Pansus Pelindo.
“Ya, boleh aja, enggak apa. Silakan, enggak apa-apa,” ujar Badrodin Haiti saat menjawab pertanyaan wartawa seputar rencana DPR membentuk Pansus Pelindo, di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (4/9).
Hal itu terkait wacana yang beredar bahwa DPR berencana membentuk Pansus menyusul mutasi terhadap Komjen Polisi Budi Waseso dari Kabareskrim Polri menjadi Kepala BNN. Mutasi terhadap Komjen Budi Waseso (Waseso) yang akrab disapa Buwas itu dinilai terjadi karena ia mengusut kasus dugaan korupsi di Pelindo II.
Rencananya, Pansus juga akan memanggil Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk mempertanyakan kasus tersebut.
Menanggapi hal itu, mantan Wakapolri itu secara tegas menyatakan, kesiapannya untuk datang (di DPR) jika memang akan dipanggil. “Ya, boleh aja, enggak apa-apa,” jawab Badrodin sambil tersenyum seperti biasa.
Soal kasus Pelindo, Badrodin juga mempersilakan kepada masyarakat dan Komisi III DPR untuk memantau proses penyelesaiannya di bawah penindakan Kabareskrim yang baru, Komjen Polisi Anang Iskandar.
“Kan bisa dimonitor tiap saat. Komisi III kan mitranya Polri, bisa ditanya. Kalau enggak sampai ke pengadilan bisa ditanyakan, dicek kasusnya,” tegas Badrodin Haiti.(flo/jpnn).
JAKARTA – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Badrodin Haiti mempersilakan Komisi III (Komisi Hukum) DPR RI untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kepala BKN Ungkap Data Terbaru Seleksi CPNS dan PPPK 2024
- Waka MPR: Program Wajib Belajar 13 Tahun Harus Diwujudkan
- Pelanggan McD Indonesia Donasi Rp 750 Juta ke 40 Sekolah melalui Program NBD
- Dosen Unnes Ternyata Lakukan Pelecehan Terhadap 4 Mahasiswi
- Stok Pangan di Kota Tangerang Aman Hingga Lebaran, Tidak Perlu Panic Buying
- Usut Kasus Investasi Fiktif, KPK Periksa Petinggi PT FKS Food dan IMM