Kapolri Terbitkan Instruksi Penting!
Untuk itu TNI-Polri, pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat diimbau tidak abai dalam hal penanganan dan pengendalian COVID-19.
"Pengalaman setelah Nataru lalu ada kenaikan dua setengah kali lipat. Harapannya jangan sampai setelah natal dan tahun baru ini angka tersebut mengalami kejadian yang sama seperti tahun lalu," katanya.
Polri menerjunkan 177.212 personel pengamanan Natal dan tahun baru.
Polri juga mendirikan 1.113 pos pelayanan dan 3.159 pos pengamanan di 34 polda.
Kapolri meminta jajaran memastikan pos pelayanan digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi, pemeriksaan terhadap masyarakat yang perlu dilaksanakan swab antigen.
Kemudian, memasifkan aplikasi PeduliLindungi.
"Saya kira tadi sudah dilaporkan dan tentunya terkait dengan penegakan aturan prokes memang betul-betul diharapkan untuk dilaksanakan dengan baik," katanya.
Mantan Kabareskrim Polri itu ingin semua upaya pencegahan dimasifkan di wilayah yang berpotensi tinggi terjadinya interaksi ataupun aktivitas dari masyarakat.
Tolong, seluruh jajaran kepolisian memperhatikan instruksi Kapolri ini, jangan lalai.
- Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!
- Heboh Polisi Tembak Polisi, Komisi III DPR Bakal ke Sumbar
- Polda Riau Tangkap 270 Pelaku Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Sesuai Perintah Kapolri
- Polisi Ungkap Fakta soal Pelaku Carok di Sampang, Kapolri Beri Atensi
- Puluhan Massa Minta Kapolri Tindak Oknum Aparat Tak Netral di Pilkada Gowa
- Jenderal Sigit Puji Brimob yang Bebaskan Pilot Susi Air dari Penyanderaan KKB