Kapten Kapal Sebut Karang Tak Ada di Peta
Senin, 16 Januari 2012 – 22:22 WIB

Costa Concordia. Foto : The Guardian
Jumlah korbannya memang tak sebanyak Titanic, yakni dipastikan tiga orang. Dua orang di antaranya adalah penumpang asal Prancis dan seorang kru kapal asal Peru. Namun, hingga tadi malam WIB, 40 orang lainnya belum diketahui nasibnya.
Tim SAR masih terus berusaha mencari 40 orang tersebut. Mereka mengerahkan kapal penyelamat, helikopter, dan penyelam. Sedangkan lebih dari 4 ribu orang lainnya "penumpang dan kru" selamat.
Dua orang di atara tiga penumpang terakhir yang berhasil diselamatkan kemarin (15/1) adalah sepasang pengantin baru yang tengah berbulan madu asal Korea Selatan. Satu orang lainnya adalah seorang kru kabin senior asal Italia.
Meski jumlah korban tak semasif Titanic, kengerian dan kepanikan yang dirasakan mereka yang berada di kapal yang angkat sauh dari Civitavecchia, Italia, itu tak kalah dengan yang bisa disaksikan di film. Apalagi, mereka yang selamat bersaksi, para kru kapal sepanjang 290 meter dan tinggi 31 meter tersebut sangat lambat dalam memberikan petunjuk pertolongan. Jumlah pelampung yang dibagikan pun tak mencukupi.
KRU Costa Concordia sangat lamban memberikan pertolongan kepada penumpang. Tim investigasi menduga kapal itu salah arah. Napas Robert dan
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza