Kapten Persema Bima Sakti, Konsisten di Usia Senja

Buah Tempaan Keluarga Tentara

Kapten Persema Bima Sakti, Konsisten di Usia Senja
HAPPY FAMILY: Waktu senggang dimanfaatkan Bima Sakti untuk bercengkerama dengan istri dan dua anaknya di rumah. F-HABIBIE/MALANG POS/JPNN
BIMA Sakti merupakan satu di antara sekian banyak pemain Indonesia yang pernah merumput di luar negeri. Meski pernah mengalami patah kaki, saat ini di usianya yang menginjak 35 tahun, karir Bima tetap stabil.

Musim 1996 tidak akan dilupakan Bima Sakti. Pada tahun itu, dia dikontrak klub Helsingborgs IF, kontestan Liga Swedia. Ketertarikan Helsingborgs menggunakan tenaga Bima pada 1995 tidak terlepas dari prestasinya saat menjadi bagian Tim Nasional Primavera yang menimba ilmu di Genoa, Italia, 1993?1995. Dalam salah satu uji coba Timnas Primavera dengan salah satu tim Swedia, potensi Bima yang saat itu berusia 19 tahun terpantau tim pemandu bakat.

"Kebetulan pelatih Timnas Primavera Tord Grip juga berasal dari Swedia. Setelah uji coba di sana, saya terpilih memperkuat Helsingborgs IF untuk satu musim hingga 1996," kata Bima.

Saat itulah, nama Bima Sakti mencuat dalam belantikan sepak bola tanah air. Bima pernah dikenal dengan tambahan nama Tukiman di belakang Bima Sakti karena berdasar paspor yang dimilikinya saat itu. "Ya, semua ada tambahan nama orang tua di belakang pada saat itu," katanya.

BIMA Sakti merupakan satu di antara sekian banyak pemain Indonesia yang pernah merumput di luar negeri. Meski pernah mengalami patah kaki, saat ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News