Karawang Pasar Potensial Bagi Pengedar Narkoba
Senin, 06 Mei 2013 – 11:49 WIB
KARAWANG-Badan Narkotik Nasional (BNN) memastikan Kabupaten Karawang bukan sekedar lokasi transit peredaran narkoba, tetapi sudah menjadi pasar yang potensial untuk peredaran narkoba di Indonesia. Oleh sebab itu, kata Gun Gun, semua komponen masyarakt diminta untuk berpartisipasi melawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Seperti partai politik, LSM, Ormas, DKM, Tohoh masyarakat dan mahasiswa atau pelajar bersama untuk menolak penyalahgunaan narkoba di Indonesia. “Kami (BNN) dan PPP sudah menyatukan komitmen dan tekad bersama (dalam pemberantasan Narkoba) dengan penandatangan nota kesepahaman. Bentuknya salah satunya dengan mengadakan kegiatan focus diskusi ini,” katanya.
Hal itu terungkap dalam Fokus Group Discussion yang digelar oleh BNN bekerjasama PPP, Minggu (5/5). Direktur Diseminasi Informasi, Gun Gun Suwandi mengatakan, pada tahun 2011 total penyalahgunaan narkoba di Jawa Barat mencapai 1,02 orang yang telah menjadi korban. “Karawang merupakan salah satu penyumbang penyalahgunaan narkoba terbesar di Jawa Barat,” kata Gun Gun.
Baca Juga:
Dikatakan, jika sebelumnya Karawang merupakan salah satu tempat transit dalam peredaran narkoba, saat ini Karawang telah menjadi pasar peredaran gelap narkoba. Bahkan Indonesia sendiri telah menjadi pasar yang potensial bagi peredaran narkoba di dunia. Terbukti korban penyalahgunaan narkoba sudah mencapai 4 juta orang.
Baca Juga:
KARAWANG-Badan Narkotik Nasional (BNN) memastikan Kabupaten Karawang bukan sekedar lokasi transit peredaran narkoba, tetapi sudah menjadi pasar yang
BERITA TERKAIT
- Kronologi Pelajar SMK Hanyut di Air Terjun Lahat
- Cegah Konflik Sampai Tahapan Pilkada Selesai, Polda Sumsel Siapkan Strategi Khusus
- Pelajar SMK di Lahat Hanyut, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 3 Orang Tewas dalam Kebakaran di Palembang
- Dijaga Ketat Ratusan Polisi, Pilkada Rohil Berjalan Aman dan Kondusif
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pemkot Bengkulu Buka 2.394 Formasi