Kardinal Kontroversial Sebut Pelecehan Anak-anak Akibat Agenda Kaum Homo

Kardinal Kontroversial Sebut Pelecehan Anak-anak Akibat Agenda Kaum Homo
Kardinal Kontroversial Sebut Pelecehan Anak-anak Akibat Agenda Kaum Homo
Kardinal Kontroversial Sebut Pelecehan Anak-anak Akibat Agenda Kaum Homo Photo: Uskup Agung Brisbane Mark Coleridge membantah pernyataan dua kardinal kontroversial soal adanya agenda kaum homo di lingkungan Gereja Katolik. (ABC News: Lincoln Rothall)

Namun Uskup Agung Coleridge mengingatkan perlunya langkah-langkah konkret yang harus dipatuhi para uskup setelah pertemuan. Jika tidak, katanya, hal ini akan dilihat hanya sebagai basa-basi.

"Saya kira kata-kata cukuplah sudah. Kita perlu tindakan yang didasarkan atas pengakuan adanya keadaan darurat," katanya.

Para korban pelecehan seksual di lingkungan gereja juga mengecam surat kedua kardinal.

Sebanyak 12 korban menemui para kardinal yang mengorganisir pertemuan Vatikan pada hari Rabu (21/2/2019). Mereka menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap Vatikan mengalami penurunan drastis.

Warga AS Phil Saviano yang pernah jadi korban pelecehan turut hadir dalam pertemuan.

Kisah yang dialami Saviano diceritakan dalam film Spotlight yang terkenal. Kisahnya ini mendorong penyelidikan besar-besaran terhadap pelecehan seksual anak-anak yang dilakukan oleh tokoh gereja di Boston.

Saviano mengatakan, menyalahkan para pastor gay sebagai biang meluasnya pelecehan terhadap anak-anak sama sekali tidak akurat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News