Karena Anak Bandel Ini, Pak Guru Babak Belur Dipukul Orang Tua
jpnn.com - MAKASSAR – Kasus penganiayaan terhadap guru kembali terjadi. Kali ini menimpa guru arsitek SMKN 2 Makassar, Dasrul (52). Dasrul dianiaya orang tua siswa bernama, Adnan Achmad (38) pada Rabu, 10 Agustus.
Peristiwa itu bermula ketika Dasrul menagih pekerjaan rumah yang ditugaskannya pada siswa kelas dua. Salah seorang siswa, AAS (bukan Muhammad Ali Syahdan, seperti berita sebelumnya) tidak mengerjakan tugas sehingga ditegur sang guru.
Saat ditegur, siswa tersebut menendang pintu sambil mengucapkan kata-kata kotor, “sundala”. Hal itu membuat Dasrul naik pitam hingga menampar murid bermulut kasar tersebut. AAS langsung mengadu kepada orang tuanya.
Tidak berselang lama, ayah AAS datang ke sekolah yang beralamat di Jalan Pancasila, Makassar itu. Awalnya, Achmad mencari kepala sekolah, tapi tak berhasil ditemuinya. Saat berjalan di koridor, dia bertemu Dasrul hingga terjadilah penganiayaan itu.
Akibat penganiayaan tersebut, Dasrul mengalami luka memar pada bagian pelipisnya. Hidungnya juga mengeluarkan darah. Melihat gurunya dianiaya, puluhan siswa SMK 2 langsung mengeroyok pelaku.
Kapolsek Tamalate, Kompol Azis Yunus mengatakan, pelaku telah diamankan. Polisi sementara melakukan penyelidikan. (eds/sap/flo/jpnn)
MAKASSAR – Kasus penganiayaan terhadap guru kembali terjadi. Kali ini menimpa guru arsitek SMKN 2 Makassar, Dasrul (52). Dasrul dianiaya orang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri