Karena Mobil Rolls Royce-nya, Pengusaha Ini Merasa Disiksa Polisi Adelaide
![Karena Mobil Rolls Royce-nya, Pengusaha Ini Merasa Disiksa Polisi Adelaide](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Ia menyambung, "Saya merasa bahu saya dicengkeram, bahu kanan saya, dan saya dibanting membelakangi mobil."
Pengadilan kemudian mendengar bahwa Norman Hoy mencoba untuk mengambil kunci dari kontak, tapi tidak bisa karena ia tak terbiasa dengan cara kerja Rolls Royce.
Yasser mengatakan, Norman Hoy lantas melakukan kekerasan fisik kembali lagi dan diduga mendorongnya.
"Saya merasa ia menyerang saya lagi di dada, dengan telapak yang terbuka," ceritanya.
"Itu tak terduga dan benar-benar membuat saya terkejut," sambungnya.
Ia mengatakan, dirinya mencoba untuk merekam kejadian itu karena "ia tak suka dengan apa yang terjadi", tapi ia kesulitan.
Polisi Norman justru memiliki alat perekam pribadi yang merekam sebagian besar insiden tersebut. Ini akan diputar untuk juri di persidangan berikutnya.
Kekerasan yang ditunjukkan polisi melanggar hukum
Pengusaha ternama asal Adelaide, Yasser Shahin, mengatakan kepada pengadilan bahwa ia diperlakukan tak senonoh oleh dua petugas polisi yang menyuruhnya
- Dunia Hari Ini: Mantan Ketua KPU Hasyim Asyari Terbukti Melakukan Tindakan Asusila
- Indonesia Alami Salah Satu Serangan Siber Terbesar, Apa Artinya?
- Dunia Hari Ini: Tiongkok Berduka Atas Kematian Pemain Badminton Zhang Zhijie
- Dunia Hari Ini: Wabah Batuk Rejan Masuk ke Australia, Terburuk Sejak 2016
- Ini Tips Menulis Resume Untuk Melamar Kerja di Australia
- Dwi Kewarganegaraan Sudah Lama Dinantikan Warga Asing yang Puluhan Tahun Tinggal di Indonesia