Karena Setengah Hati, Saritem Tak Kunjung Mati

Karena Setengah Hati, Saritem Tak Kunjung Mati
Karena Setengah Hati, Saritem Tak Kunjung Mati

Mapolsek Andir berada lingkungan Saritem. Namun mereka tidak memiliki jumlah pasti berapa rumah yang masih berstatus wisma. "Yang jelas jumlahnya turun dibanding sebelum penutupan," ujar Kanitbinmas Polsek Andir Aiptu Kurniawan saat ditemui Rabu (18/6).

Melihat kondisi prostitusi di Saritem memang miris. Bahkan jika hari mulai petang, para calo bergerilya mencari tamu hingga depan Mapolsek Andir. Mapolsek itu lokasinya memang persis di pintu masuk Jalan Saritem. Upaya pembiaran tampak sekali terjadi.

Polisi melempar tanggung jawab terkait hal itu. Kapolsek Andur AKP Irwansyah mengatakan, penutupan lokalisasi menjadi tugas utama pemkot. Kepolisian hanya bersifat membackup.

"Tanggungjawab utamanya kan ada di pemkot seperti Dinas Sosial, Satpol PP dan Dinas Kependudukan. Kita hanya backup saja," kata alumnus Akpol 2003 itu.

Tidak adanya program tindak lanjut dari penutupan menjadi alasan polisi hanya wait and see. Namun Irwansyah tidak mau disebut pihaknya tidak ada upaya membendung prostitusi di wilayahnya. Dia mengaku razia juga kerap dilakukan. "Kita juga sering razia narkoba dan miras," kilahnya.

Selain tidak adanya program berkesinambungan dari pemkot, polisi juga tidak berani melakukan penindakan yang bisa memberikan efek jera. Kalaupun ada, penindakan sifatnya hanya tindak pidana ringan. Padahal celah menerapkan hukuman berat ada.

Polsek Krembangan pernah melakukan hal tersebut saat menindak mucikari yang masih nekat beroperasi di eks Lokalisasi Bangunsari dan Kremil Surabaya. Kedua lokalisasi itu memang telah resmi ditutup Pemkot Surabaya.

Untuk menimbulkan efek jera, ketika itu Polsek Krembangan melakukan penangkapan mucikari yang diduga menjalankan praktek prostitusi.

BANDUNG - Sepanjang mata memandang tak tampak reklame produk bir, kondom dan lainnya seperti biasa dijumpai di lokalisasi. Sepintas hanya terlihat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News