Karet Berpotensi Dongkrak Ekspor
Minggu, 21 April 2019 – 11:36 WIB
Bahkan, pada triwulan pertama ini total nilai ekspor telah mencapai Rp 38,62 miliar.
“Di Kaltim berbagai komoditas unggulan seperti hasil karet olahan, produk kayu olahan seperti plywood, moulding, veneer keruing dan produk olahan kelapa sawit, telah rutin diekspor ke berbagai negara seperti Tiongkok, Myanmar, India, Taiwan. Bahkan, ke Amerika Serikat,” ujar Agus.
Karet juga masih bisa dikembangkan. Untuk sekali ekspor karet biasanya sebanyak 302,4 ton atau senilai Rp 5,16 miliar dengan tujuan Tiongkok.
"Jumlah itu saya yakin semakin tahun akan semakin meningkat," terang Agus. (ctr/ndu/k15)
Selain minyak kelapa sawit dan kayu olahan, karet diyakini bisa menjadi komoditas unggulan Kalimantan Timur untuk diekspor.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Petani Karet Menjerit, Butuh Uluran Tangan Pemerintah
- 15 Ribu Pengunjung Ditargetkan Hadir di Pameran Plastics & Rubber Indonesia 2024
- Kembalikan Kejayaan Industri Karet Nasional, PTPN Group Siapkan Strategi Revitalisasi
- Indonesia Harus Antisipasi Aturan Bebas Deforestasi di Uni Eropa
- Anies Berjanji Bikin Harga Karet Melambung Tinggi demi Petani
- Bertemu Ketua Parlemen Thailand, Mendag Zulkifli Hasan Dorong Harga Karet Menguat