Kartu Tani Bikin Petani Makin Gampang Tebus Pupuk

“Nantinya, secara bertahap KT ini bisa difungsikan untuk kartu debit (tabungan) dan bisa dimanfaatkan sebagai data akses kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga rendah (tujuh persen per tahun),” kata Muhrizal.
Menurut Muhrizal, kartu tani yang telah di-launching penggunaannya untuk menebus pupuk bersubsidi di Jawa Tengah (Jateng) pada Januari 2018 lalu diharapkan bisa menjadi “kartu sakti” bagi petani.
Kartu Tani bisa disebut sebagai kartu sakti dengan multifungsi. Sebelum Kartu Tani diterbitkan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) melalui Dinas Pertanian melakukan pendataan langsung ke kelompok tani (Poktan) agar penyaluran KT tak salah sasaran. Artinya, petani didata sesuai nama dan alamat (by name by address).
Petani yang telah memiliki KT tentunya sangat beruntung. KT tak sekadar sebagai kartu identitas petani, tetapi memiliki banyak manfaat lain bagi petani.
Hal itu memudahkan petani dalam melakukan transaksi. Sebab, KT ini sendiri merupakan alat transaksi yang berbentuk kartu debit.
“Selain itu, berfungsi sebagai pendataan penerimaan jatah pupuk bersubsidi, Kartu Tani bisa digunakan untuk transaksi,” ujar Muhrizal. (jos/jpnn)
Kehadiran Kartu Tani membuat para petani semakin mudah dalam menebus pupuk bersubsidi.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional
- Bulog Karawang Tetap Serap Gabah Petani Meski Realisasi Telah Mencapai 136%