Karya Seni Jalanan Banksy Dilelang untuk Pemulihan Kebakaran Hutan Australia
jpnn.com - Sebuah karya orisinal milik seniman jalanan Banksy akan didonasikan dan dijual di Australia untuk menggalang dana bantuan bagi kebakaran hutan di negara itu.
Karya-karya Banksy sebelumnya telah terjual dengan nilai jutaan dolar. Para kolektor dan pecinta seni memang kerap memburu karya salah satu seniman paling dihormati di dunia tersebut.
Sejak September 2019, darurat kebakaran hutan yang sebagian besar melanda wilayah South West, Australia, telah merenggut 30 nyawa dan menghancurkan ribuan rumah.
Di saat upaya pemulihan ekstensif mulai dilakukan, dua orang kolektor seni dari Melbourne, Sandra Powell dan Andrew King, melihat kesempatan untuk melakukan hal baik lewat sesuatu yang menjadi kecintaan mereka selama ini.
Menurut kantor berita Australian Associated Press, keduanya menyumbang sebuah karya Banksy dari koleksi pribadi mereka untuk dijual, bersama dengan hampir 100 karya beberapa seniman terkenal lainnya.
Karya Banksy berjudul "Weston Super Mare" tersebut, yang sama misteriusnya dengan sang seniman, menggambarkan sebuah bilah gergaji bundar bergerak ke arah sosok lemah yang duduk di sebuah bangku.
Beberapa karya seniman jalanan Australia dan internasional lainnya yang akan dijual adalah karya Rone, Adnate dan D*Face. Karya-karya ini merupakan donasi dari para seniman, kolektor dan juga galeri seni. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
Sebuah karya orisinal milik seniman jalanan Banksy akan didonasikan dan dijual di Australia untuk menggalang dana bantuan bagi kebakaran hutan di negara itu.
Redaktur & Reporter : Adil
- Kebakaran Hutan dan Virus Corona Ancam Industri Pariwisata Australia
- Australia Berterima Kasih Atas Bantuan Indonesia Mengatasi Kebakaran Hutan
- Kebakaran Hutan Selesai, Sydney Bersiap Hadapi Banjir
- Indonesia Kirim Anggota TNI ke Australia Untuk Bantu Pemulihan Kebakaran Hutan
- F1 Galang Dana untuk Korban Kebakaran Hutan Australia
- Kebakaran Hutan Ganggu Produksi Batu Bara Australia