Karyawan Chatime Bobol Brankas karena Tidak Digaji
jpnn.com, SURABAYA - Mantan kasir kedai minuman Chatime Fahmi nekat membobol brankas Chatime di BG Junction pada Kamis (1/11) lantaran sakit hati. Pria yang baru mengundurkan diri itu kesal karena pembayaran gajinya ditunda dua minggu.
Hal itu terungkap saat polisi merilis penangkapan tersangka 25 tahun tersebut di Mapolrestabes Surabaya.
''Saya kesal karena gaji ditahan dua minggu. Padahal, kebutuhan sehari-hari sangat banyak,'' ungkap Fahmi. Tertundanya pembayaran gaji itulah yang membuat dia mengundurkan diri sekitar pertengahan Oktober.
Namun, Fahmi tak kunjung mendapat pekerjaan baru. Karena itu, dia membobol brankas. Lemari besi tersebut menjadi sasaran karena dia tahu persis cara membukanya. Fahmi mengetahui sandi brankas dan tempat penyimpanan kunci di meja kasir.
Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Bimasakti menyatakan, tersangka diamankan pada Sabtu (24/11) sekitar pukul 21.00 di Bandara Juanda Surabaya.
FW dibekuk ketika mendarat setelah kembali dari Palembang. ''Kami menyita uang Rp 547 ribu. Itu sisa yang belum digunakan,'' terang Bima. (yog/c18/eko/jpnn)
Karyawan Chatime mengundurkan diri itu kesal karena pembayaran gajinya ditunda dua minggu.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Mbak DN Nekat Bobol Brankas Kantor Buat Bayar Pinjol
- Desi Nekat Membobol Brankas Minimarket di Palembang, Ini Alasannya
- Hari Wijaya sudah Ditangkap, Terima Kasih, Pak Polisi
- Brankas Kantor Desa Dibobol Maling, Uang Rp100 juta Raib
- Anak Berusia 15 Tahun di Mataram Sudah Membobol 16 Brankas
- Brankas Milik Yoon Yeong Zue Dibobol, Uangnya Banyak Banget, Pelaku Ternyata