Karyawan Garudafood Diajak Mengelola Sampah Menggunakan Maggot
jpnn.com, JAKARTA - PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood) menunjukkan komitmennya mendukung target pemerintah dalam pengurangan dan penanganan sampah organik.
Salah satunya menggandeng Biomagg menyelenggarakan edukasi dan pelatihan kepada karyawan Garudafood untuk mengelola sampah rumah tangga organik secara mandiri dengan memanfaatkan metode biokonversi maggot atau larva Black Soldier Fly (BSF).
‘Kemitraan kami dengan Biomagg merupakan sebuah langkah kreatif dan solutif untuk optimalisasi pengelolaan sampah organik dengan metode Biokonversi maggot, menciptakan ketahanan pangan, menciptakan lapangan kerja baru, dan yang terpenting mengajak masyarakat dan karyawan untuk peduli terhadap lingkungan, " beber Direktur Garudafood Basuki Nur Rohman di Jakarta, Rabu (3/4).
Selain itu, lanjutnya, langkah positif ini juga selaras dengan komitmen perusahaan untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Karyawan Garudafood juga mendapatkan produk-produk turunan dari hasil budi daya maggot seperti pupuk kasgot, planter kit, sayuran organik (yang diberi pupuk kasgot), lilin aromaterapi (berbahan dasar minyak maggot), dan maggot kering untuk pakan ikan hias.
Produk turunan ini merupakan hasil dari program kemitraan antara PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (Garudafood), PT Sinarniaga Sejahtera (SNS), dan Biomagg.
”Hingga tahun 2024, kami telah menjalankan sejumlah program pengelolaan sampah organik dengan memanfaatkan maggot BSF, " ujar Direktur Utama PT Sinarniaga Sejahtera (SNS) Ruli Setiawan Tobing.
Salah satunya, tambahnya adalah pengelolaan produk bad stock dari divisi distribusi PT Sinarniaga Sejahtera (SNS) area Bogor yang sudah tidak memiliki nilai ekonomis lagi.
Karyawan Garudafood diajak mengelola sampah rumah tangga menjadi peluang bisnis dengan menggunakan maggot. Simak penjelasannya.
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Dukung Program Pengolahan Sampah di Tasikmalaya
- Sampah Sisa Malam Tahun Baru di Kota Bandung Mencapai 57 Ton
- Aktivis Lingkungan Dukung Seruan Menteri LH Agar Industri AMDK Gunakan Galon Ulang
- Luncurkan Program Sedekah Kompos, Pemkot Berharap Masyarakat Tangerang Terpacu Memilah Sampah Rumah
- Chandra Asri dan Rumah Atsiri Edukasi Pengelolaan Sampah Personal Care
- Kementerian LH Tutup Pembuangan Sampah Ilegal di Bekasi