Karyawan PT Patel Trening Gagal Gajian, Duitnya Raib Dirampas Perampok
Kondisi jalan yang rusak, membuat korban tak bisa memacu kendaraannya dengan cepat.
Melihat korban berusaha melawan, pelaku yang duduk di belakang kemudian menodongkan senjata api, jenis pistol revolver yang dikeluarkan dari saku jaketnya. Pelaku lalu membentak dan mengancam akan menembak korban.
Karena takut, korban menghentikan kendaraannya. Tas punggung tempat ia membawa uang langsung dirampas pelaku sembari menodongkan pistol. Kemudian pelaku juga meminta handphone miliknya.
Setelah korban menyerahkan handphone, pelaku lari ke arah Kota Jambi. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Warga di sekitar lokasi kejadian menuturkan, kedua pelaku menggunakan jaket hitam dan sepeda motor tanpa nomor polisi. Selain itu, kedua pelaku juga mengenakan helm, jadi tak dikenali korban.
“Pelakunya dua orang, cuma tak sampai melukai korban. Korbannya baik-baik saja tadi, cuma cemas saja,” sebut Juniarto, warga Kasang Pudak.
Menurut warga, aksi perampokan tersebut tergolong nekat. Pasalnya lokasi perampokan tak jauh dari perumahan penduduk. Namun karena aksi perampokan yang berjalan cepat dan korban yang cemas terlambat berteriak, warga tidak tahu.
“Kita tidak tahu, tapi pas korban tadi teriak baru kita tahu. Tapi pelaku sudah jauh,” sebut warga.
Sulaiman Sitompul, 38, warga RT 09, Desa Kasang Pudak, lagi apes. Pasalnya, uang gaji karyawan PT Patel Trening sebesar Rp 106,743 juta, ludes digasak
- Rumah di Tangsel Dirampok, Brankas Berisi Rp 5 Miliar Digasak Pelaku
- Kaesang Ajak Warga Jambi Coblos Romi Hariyanto-Sudirman
- Terjebak dalam Sumur, 4 Orang di Jambi Tewas
- Brengkes Ikan, Cara Perempuan Menyangga Kebudayaan
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri
- Ini Komplotan Perampok SPBU di Garut