Kasatpol PP Senang Warteg Ibu Saeni Tak Jualan Lagi Siang Hari

jpnn.com - SERANG – Nasib Saeni, pemilik warung tegal yang dirampas makanannya oleh Satpol PP Kota Serang, mendapat perhatian Pemprov Banten. Kasatpol PP Provinsi Banten M Basri sampai sempatkan mendatangi tempat tinggal wanita paruh baya itu di Cikepuh, Serang, Senin (13/6) siang.
Basri yang didampingi dua anak buahnya meminta Saeni mengambil sisi positif dari insiden tidak menyenangkan yang dialaminya tersebut. “Kita umat Islam saling mengingatkan untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan kejadian ini kita ambil hikmahnya saja. Syukur alhmdulillah Ibu tidak berdagang di siang hari. Yang penting tujuannya sudah berhasil,” ungkap Basri.
Saeni kepada Basri mengaku tidak dapat membaca atau buta huruf. Karena itu ia tidak membaca imbauan Walikota Serang yang menempel di depan kaca warungnya.
Basri pun menegaskan, tidak bisa membaca bukan alasan untuk tetap berjualan di siang hari saat Ramadan. “Walaupun Ibu tadi nggak bisa baca tulis, tapi kan tadi ada suaminya yang bisa baca dan bisa kan dikasih tahu,” kata Basri.
Soal penertiban rumah makan pada Ramadan, Basri berharap kepada Pemkot Serang agar lebih humanis. “Pokoknya kita akan bertindak secara humanis, Soft,” katanya. (Wirda/dil/jpnn)
SERANG – Nasib Saeni, pemilik warung tegal yang dirampas makanannya oleh Satpol PP Kota Serang, mendapat perhatian Pemprov Banten. Kasatpol
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ratusan Warga Ikuti Pawai Obor Elektrik di Taman Rasuna, Gaungkan Pengembangan Kebudayaan
- 774 Napi Lapas Semarang Terima Remisi Idulfitri, Dua Orang akan Hirup Udara Bebas
- Allahu Akbar! Ribuan Warga Pekanbaru Bersukacita
- 6.039 Lokasi Disiapkan untuk Salat Id di Riau, Ini 3 Tempat Terbesar di Pekanbaru
- Wali Kota Jogja Minta Warga yang Buang Sampah Sembarangan Ditindak Tegas
- Legislator Ini Berkomitmen Berbagi Kebahagiaan Kepada Ibu Hamil dan Anak yang Sakit