Kasihan, Nagita Slavina Ternyata Sering Ditinggalkan Raffi Ahmad

jpnn.com, JAKARTA - Asisten Raffi Ahmad, Merry membongkar kebiasaan buruk bosnya. Salah satu yang diungkap Merry adalah sosok Raffi Ahmad yang selalu berpikir untuk kerja dan menghasilkan banyak uang.
"Raffi Ahmad cuma bisa kerja, di otaknya cuma ada duit duit duit," kata Merry saat dihipnotis Ferdian dalam vlog terbaru Rans Entertainment, Senin (15/7).
BACA JUGA: Asisten Bongkar Aib Raffi Ahmad, Ternyata Banyak Utang
Saking sibuk bekerja, kata Merry, Raffi Ahmad sampai tidak punya waktu untuk keluarga. Hal tersebut membuat Merry sebagai asisten terkadang sedih melihat Nagita Slavina. "Kadang kasihan sama istri, enggak ada waktu buat anaknya," ujar Merry.
Selain membongkar kebiasaan Raffi Ahmad, Merry juga membeberkan kondisi keuangan bosnya itu. Dia menyebut Raffi Ahmad punya banyak utang meski terkenal sebagai selebritas kaya.
BACA JUGA: Blak-blakan, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Pernah Pisah Ranjang Sebulan
"Di dompet artis enggak ada duit, masa pakai duit asisten mulu. Banyak (uang) sebenarnya, tapi utangnya juga banyak," ujar Merry.
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang hadir di lokasi spontan tertawa mendengar pengakuan Merry. Apalagi saat Merry mengungkapkan bahwa suami istri itu punya banyak cicilan yang harus dilunasi. (mg3/jpnn)
Asisten Raffi Ahmad, Merry membongkar kebiasaan buruk bosnya yang terlalu sibuk bekerja hingga kerap meninggalkan keluarga.
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra
- Lagi-Lagi Tenis Internasional, Bentuk Dukungan Pertamina untuk Olahraga
- Punya Utang Rp 136 Miliar, Raffi Ahmad: Namanya Pengusaha
- Respons Raffi Ahmad Setelah Dilaporkan Punya Utang Rp 136 Miliar
- Laporan Kekayaan Raffi Ahmad Terungkap, Sebegini Total Hartanya
- KPK Merilis Kekayaan Raffi Ahmad, Sebegini Hartanya
- BRIN & Raffi Ahmad Jalin Kerja Sama Menyosialiasikan Hasil Riset ke Generasi Muda